Bola.com, Palembang - Gubernur Sumsel sekaligus pembina Sriwijaya FC, Alex Noerdin membenarkan isu mundurnya Robert Heri dari jabatan manajer tim Laskar Wong Kito.
Sejauh ini, PT Sriwijaya Optimis Mandiri sebagai pengelola Sriwijaya FC belum memberikan pernyataan resmi. Alex mengatakan, mundurnya Robert Heri dari jabatan manajer karena harus fokus dengan pekerjaan sebagai Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumsel.
“Pak Robert Heri harus fokus di Dinas Pertambangan dan Energi karena ada banyak pekerjaan yang harus jadi tanggung jawab dia,” ungkap Alex, Senin (2/11/2015).
Pembina olahraga terbaik nasional 2014 yang diberikan KOI ini menyebutkan, pekerjaan berat Robert Heri yang utama adalah mengawasi pembangunan yang ada di Sumsel. Saat ini, ada banyak proyek yang harus dituntaskan.
Baca Juga
“Pembangunan kawasan industri PLTU dan sebagainya yang berkaitan dengan bidang tugasnya. Dia harus segera menyelesaikan tugas itu,” tegasnya.
Alex telah menunjuk Kadishubkominfo Nasrun Umar sebagai pengganti Robert Heri. "Dulu, Nasrun Umar pernah jadi pemain sepak bola, mudah-mudahan bisa cepat adaptasi,” ujar Alex.
Pelatih Sriwijaya FC Beny Dollo mendukung langkah Robert Heri mundur. Bendol memaklumi kesibukan Robert Heri di kantor dinas. Soal manajer baru, Bendol juga siap bekerja sama demi memajukan Sriwijaya FC.
“Semoga manajer yang baru dapat meneruskan dengan baik apa yang sudah dikerjakan Pak Robert sebelumnya. Sejauh ini tidak ada perubahan untuk program latihan dan kami mengebut persiapan untuk mengikuti turnamen Piala Jenderal Sudirmam," ungkapnya.
Bendol menegaskan, pergantian manajer seharusnya tidak berpengaruh kepada tim. Pemain diminta tetap fokus menatap turnamen, mengingat Sriwijaya FC mampu lolos ke final Piala Presiden 2015.