Bola.com, Basel - Pasca menjuarai turnamen Swiss Indoors 2015 di Basel, Swiss, Senin (2/11/2015) lalu, Roger Federer mengaku tengah menatap secara seksama masa depan kariernya. Merasa masih punya kemampuan, Federer mulai berpikir ulang terkait rencana gantung raketnya.
Sebelumnya, mantan petenis nomor satu dunia itu sempat mengatakan akan menggantung raket setelah Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Namun, setelah kemenangan di Basel, Federer mengisyaratkan waktu pensiunnya bakal mundur hingga 2018, atau saat usianya mencapai 37 tahun.
Baca Juga
Federer menyebut, renovasi lapangan tenis St. Jakobshalle di kampung halamannya, Basel, menjadi alasan tersendiri. Rencananya, renovasi yang akan rampung pada 2018 mendatang itu akan menambah 10.000 kursi penonton.
"Itu akan menjadi akhir yang indah bagi saya. Swiss Indoors adalah turnamen pertama saya dan saya harap turnamen itu juga yang akan menutup karier saya," kata Federer seperti dikutip USA Today, Selasa (3/11/2015).
Petenis yang kini menduduki peringkat dua dunia itu juga turut angkat bicara soal kemenangannya atas seteru abadinya, Rafael Nadal, di laga final Swiss Indoors, akhir pekan lalu. Pada duel ke-34, Federer menang 6-3, 5-7, dan 6-3.
"Itu mungkin menjadi kemenangan terbaik dan pekan terbaik saya di Basel, setelah melihat apa yang telah saya lalui selama karier saya. Saya seperti bermimpi lagi. Untuk menghadapi Nadal sungguh spesial, apalagi saat umur saya sudah 34 tahun. Ini fantastis," ujar Roger Federer menutup pembicaraan.