Bola.com, Jakarta - Mahaka Sports and Entertaiment selaku operator turnamen Piala Jenderal Sudirman mewajibkan setiap tim mendaftarkan dua pemain usia 21 sebagai starter tim. Langkah itu diambil agar para klub memberikan kesempatan para pemain mudanya bermain.
Kewajiban menyertakan para pemain U-21 merupakan regulasi baru yang di keluarkan Mahaka. Sebab pada turnamen sebelumnya Piala Presiden 2015 tidak ada peraturan seperti itu untuk para peserta.
"Dua pemain U-21 namanya harus masuk deretan starting eleven saat pertandingan. Niat kami membuat regulasi baik, agar klub juga peduli terhadap pembinaan usia dini," kata Hasani Abdulgani, CEO Mahaka petermuan manajer di Century Park Hotel, Jakarta, Jumat (6/11/2015).
Baca Juga
"Klub-klubsebenarnya sempat bingung dalam rapat, karena skuat tim saat ini mereka tidak memasukan nama-nama pemain di bawah usia 21 tahun. Namun, setelah berdiskusi panjang lebar soal maksud dan tujuan pemberlakuan regulasi ini, mereka bisa menerima keputusan ini," tambah pria berdarah Aceh itu.
Sebelumnya, Mahaka juga memberlakuan hukuman berat denda Rp 500 juta untuk tim yang walk out (WO) di Piala Jenderal Sudirman. Langkah itu diambil untuk menghindari terjadinya kasus WO seperti di Piala Presiden 2015. Bonek FC memutuskan meninggalkan gelangang sebagai bagian aksi protes terhadap kinerja wasit di leg kedua perempat final.
Selain itu ada juga peraturan yang baru dibuat oleh Mahaka yakni hanya pelatih kepala yang boleh melakukan protes terhadap wasit saat pertandingan berlangsung.