Rossi: Lorenzo Bukan Juara Sejati!

oleh Diya Farida diperbarui 08 Nov 2015, 22:57 WIB
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menilai Jorge Lorenzo tidak aka senang dengan kemenangannya di MotoGP 2015.(AFP Photo/Javier Soriano)

Bola.com, Valencia - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, harus puas menyandang titel runner-up MotoGP 2015 setelah hanya bisa menyelesaikan balapan di seri pamungkas, GP Valencia, Minggu (8/11/2015) di urutan keempat. Sedangkan rekan setim sekaligus rival terberatnya, Jorge Lorenzo, finis paling depan dengan catatan waktu 45 menit 59,364 detik.

Tak cuma memenangi MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo-Cheste, Lorenzo juga memuncaki klasemen akhir pebalap. Menuntaskan 18 seri balap, mulai dari GP Qatar hingga GP Valencia, malam tadi WIB, pebalap Spanyol itu mengantongi total 330 poin. Berbalik unggul 5 poin atas Rossi. Padahal, sebelum memulai balapan di Cheste, Lorenzo masih tertinggal 7 poin dari The Doctor.

Baca Juga

Advertisement

Sebagai pebalap kenyang pengalaman dan paling sukses sepanjang masa, Rossi tak menampik Lorenzo berhak atas gelar juara dunianya musim ini. Namun, bagi pebalap Italia berusia 36 tahun itu, Lorenzo tidak akan senang dengan kemenangannya di MotoGP 2015.

"Lorenzo berhak atas gelar juara dunianya, tapi bagi saya, Lorenzo bukan juara sejati," cetus Rossi melalui sambungan mikrofon Movistar +, seperti dilansir media Spanyol, AS.

"Karena menurut saya, ada beberapa hal yang seharusnya tidak terjadi di olahraga ini, dan sebelumnya juga tidak pernah terjadi. Saya pikir, Lorenzo tidak akan senang dengan caranya memenangi gelar juara dunia ini," sambungnya, merujuk pada insiden di MotoGP Malaysia, 25 Oktober 2015 lalu.

Kans Rossi memenangi gelar juara dunia ke-10 menjadi samar setelah dia diganjar hukuman tiga poin penalti lantaran diduga menendang pebalap Repsol Honda, Marc Marquez. Akibat vonis tersebut, pebalap yang sempat menjuluki dirinya sendiri dengan nama Rossifumi itu harus memulai balapan di GP Valencia dari posisi paling belakang. Sedangkan, Lorenzo, yang tampil dominan di sesi kualifikasi, meraih pole position di GP Valencia.

Rossi kemudian menunjukkan semangat pantang menyerahnya dengan menyalip satu per satu pebalap di depannya. Sayang, setelah melewati pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, dan memenangi peringkat keempat, dia tak mampu lagi memperbaiki posisi. Valentino Rossi pun harus puas dengan hasil finis keempat di GP Valencia 2015.