Bola.com, Bandung - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan merespons curahan hati mantan bek tengah Persib Bandung, Vladimir Vujovic terkait belum diberikannya “uang kadeudeuh” sebesar Rp 1 miliar setelah berhasil menjadi Juara ISL melalui akun media sosialnya.
“Sebenarnya bonus ISL untuk pemain Persib kami ingin memasukkan anggaran ini di APBD Murni 2015, tapi mekanismenya sudah terlewat,” tulis Ahmad Heryawan alias Aher dalam akun Twitter pribadinya @aheryawan, Selasa (10/11/2015).
Aher menambahkan, dalam APBD perubahan 2015 jumlah uang kadeudeuh buat pasukan Persib bertambah dari Rp 2 miliar dari Rp 1,5 miliar yang direncanakan. Gubernur yang notabene kader Partai Keadilan Sejahtera menambahkan, kalau bonus khusus buat tim asuhan Djadjang Nurdjaman akan cair paling lambat akhir minggu ini.
Baca Juga
Sebelumnya, Vladimir Vujovic pada Senin (9/11/2015) berkicau di akun Twitter mempertanyakan janji Aher. "Hari ini tepat setahun lalu saat gubernur berjanji memberikan sesuatu kepada pemain yang membawa trofi juara ISL ke Bandung setelah 19 tahun," tulis Vlado yang dimention ke Twitter Ahmad Heryawan.
Tak cukup sampai di situ, bek berusia 33 tahun itu melanjutkan sentilannya. "Semoga Persib bisa masuk lagi ke final Piala Sudirman dan gubernur akan datang ke ruang ganti serta menjanjikan sesuatu lagi."
"Tak masalah kami menunggu selama setahun, yang terpenting adalah janjinya," imbuh Vlado di Twitternya.
Vladimir Vujovic termasuk pemain yang aktif menggunakan jejaring sosial untuk berkomunikasi di dunia maya. Yang jelas melalui kicauannya di Twitter, ia berharap Ahmad Heryawan bisa memenuhi janjinya. Berulangkali skuat Persib sudah berupaya "mengingatkan" agar janji itu dipenuhi, namun sejauh ini belum berhasil.
Berikut pernyataan Ahmad Heryawan berkaitan keterlambatan pembayaran bonus juara ISL 20145 buat Persib Bandung:
Sebenarnya bonus ISL utk pemain Persib kita ingin memasukkan anggaran ini di APBD Murni 2015, tapi mekanismenya sdh terlewat. @simamaung