Bola.com, London - Dukungan agar Chelsea tidak memecat pelatih Jose Mourinho terus berdatangan. Kali ini, giliran mantan pelatih Timnas Inggris, Sven-Goran Eriksson, yang menyuarakannya.
Masa depan Mourinho bersama Chelsea semakin tak menentu setelah Chelsea terpuruk di ajang Premier League musim 2015 - 2016. Padahal, The Blues berstatus sebagai juara bertahan.
Baca Juga
Chelsea terjerembab di posisi ke-16 klasemen sementara Premier League dengan 11 poin dan sudah tujuh kali menelan kekalahan dari 12 pertandingan. Teranyar, The Londoners menyerah 0-1 di kandang Stoke City, Britannia Stadium, Minggu (8/11/2015) dini hari WIB.
Ini merupakan pencapaian terburuk Chelsea sejak musim 1978 - 1979. Berbagai nama pun mencuat sebagai pengganti The Special One. Guus Hiddink, Carlo Ancelotti, dan Fabio Capello berada di daftar teratas.
"Situasi yang dialami Jose Mourinho sangat mengejutkan. Itu karena mereka memenangkan gelar Premier League dengan cukup bergaya musim lalu. Tak ada yang mengira mereka hanya berjarak tiga poin saja dari zona degradasi," ujar Eriksson.
"Sepak bola itu sangat aneh dan terkadang tak bisa diukur dengan logika. Mourinho masih bisa merubah keadaan karena musim masih panjang. Saya pernah melihat beberapa pelatih hebat mendaoatkan kejutan seperti ini," ia menambahkan.
Hasil buruk ini juga memantik rumor perpecahan di tubuh The Blues. Media Inggris gencar mengabarkan bahwa sejumlah pemain senior The Londoners sudah kehilangan kepercayaan terhadap Jose Mourinho dan menginginkan manajemen segera mendepaknya.
"Cara terbaik untuk keluar dari keterpurukan ini adalah tetap bersama. Anda akan habis jika tak melakukannya. Semuanya harus bersatu, tak hanya para pemain saja. Staf, klub, dan pemilik juga harus bersatu," demikian Erikkson.
Sumber: Daily Star