Statistik Makan Konate, Penyelamat Persib di Laga Kontra Persela

oleh Aun Rahman diperbarui 16 Nov 2015, 14:30 WIB
Statistik Makan Konate, penyelamat Persib dari kekalahan di laga kontra Persela, versi Labbola. (Labbola)

Bola.com, Jakarta - Mental juara, itulah yang ditunjukkan oleh Persib Bandung kala berhasil membalikkan keadaan setelah dua kali tertinggal dalam babak penyisihan Grup C Piala Jenderal Sudirman (PJS) 2015, Minggu (15/11/2015).

Tampil menghadapi Persela Lamongan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Maung Bandung dua kali tertinggal setelah Zaenal Arifin dan Jusmadi memberikan gol untuk keunggulan Persela, yang dalam pertandingan tersebut bertindak sebagai tuan rumah. 

Persib berhasil bangkit dan mengakhiri pertandingan dengan skor akhir 3-2. Hal ini merupakan kejutan lain yang terjadi di Grup C setelah pada pertandingan sebelumnya, PS TNI berhasil menaklukkan Surabaya United dengan skor 2-1.

Cederanya banyak nama di lini serang sangat memengaruhi permainan tim asuhan Djadjang Nurdjaman. Terlihat dalam pertandingan kemarin, meski berhasil mencetak satu gol, penyerang muda Yandi Sofyan Munawar tampaknya belum sepenuhnya mampu diandalkan sebagai ujung tombak penyerangan.

Bahkan gol yang dicetak adik kandung Zaenal Arief tersebut merupakan hasil defleksi dari sundulan pemain Diklat Persib, Febri Hariyadi, yang justru tampil cemerlang pada debut resminya bersama tim senior.

Advertisement

Salah satu faktor penting kemenangan Persib adalah The Mali Messiah, Makan Konate. Meski tidak bermain sejak menit pertama, peran pemain yang akan hijrah ke Liga Malaysia ini seakan tidak tergantikan di kubu Persib. Dua gol yang dicetak Konate, yang membawa Persib membalikkan situasi tertinggal menjadi unggul.

Dimasukkan menggantikan pemain diklat Persib, Gian Zola, pasca waterbreak babak pertama, Konate awalnya masih sulit untuk mengembangkan permainan. Bukan hanya disebabkan oleh persiapan tim yang memang minim, tetapi juga penjagaan ketat yang dilakukan bek asing Persela, Kristian Aldemund, yang membuat Konate harus terus bermain melebar sepanjang pertandingan.

Tidak hanya mencetak dua gol, pemain bernomor punggung 10 ini mencatakan 31 operan sukses dari 36 kali percobaan. Dua sepakan tepat sasaran dari empat kali percobaan yang dihasilkan oleh Konate membuktikan bahwa agresivitasnya masih terjaga meski bergabung dengan tim beberapa hari lalu.

Dengan fenomena yang terjadi pada pertandingan kemarin dan kenyataan bahwa Konate hanya akan bermain pada babak penyisihan saja, membuat Persib sangat perlu mengorbitkan pemain lain untuk menggantikan peran Konate.

Penampilan dari Gian Zola yang diplot di posisi Konate pada awal-awal pertandingan kemarin sebenarnya cukup baik. Namun, mungkin saja Makan Konate mengurungkan niatnya untuk hijrah ke Malaysia jika Persib dan Bandung mampu membuatnya nyaman.