Bola.com, Jakarta - Suporter Persija Jakarta, Jakmania mempunyai kriteria terhadap Ketua Persija yang baru. Apa saja kriteria tersebut?
Ketua umum Jakmania, Richard Ahmad mengungkapkan, kriteria terpenting dalam sosok ketua umum Persija yang baru adalah melestarikan budaya sepak bola Jakarta. Pertama, sosok tersebut harus membuat Persija memiliki pengembangan usia dini dari mulai U-12 di Jakarta.
"Pengembangan usia dini sangat penting dalam membentuk klub profesional. Persija harus memiliki pengembangan usia dini mulai dari U-12 hingga nantinya bisa menjadi regenerasi di jenjang profesional. Sepak bola di Jakarta dapat dilestarikan dengan pengembangan usia dini tersebut. Maksudnya, pemain asli Jakarta memiliki kesempatan lebih banyak untuk bermain di Persija. Kita lihat contohnya seperti Bali United yang memiliki pemain hampir keseleuruhan adalah pemain muda asli putra Bali," ungkap Richard.
Kedua, sosok ketua umum baru Persija harus membuat klub yang sehat dari segi finansial. Ketiga, sosok tersebut harus mengerti sepak bola, tanpa mencampuri segi bisnis pribadi dengan loyalitas terhadap sepak bola.
Baca Juga
"Finansial yang sehat sangat penting untuk membangun sebuah klub profesional. Dengan finansial yang sehat pengembangan klub dapat terjadi dengan baik. Tidak ada lagi tunggakan gaji pemain dan hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Richard.
"Dengan begitu, kejayaan Persija dapat terulang kembali," lanjut Richard.
Pemilihan Ketua Persija digelar dalam Rapat Umum Anggota (RUA) Persija, 12 Desember. Pendaftaran bakal calon presiden mulai dibuka Minggu (22/11/2015) di Kantor Persija, Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno dan kantor PSSI Jakarta Pusat, Lapangan Banteng.
Kepengurusan Persija Jakarta era Ferry Paulus berakhir pada 30 Juli 2015. Dalam RUA, Ferry akan menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) klub periode 2011-2015.