Bola.com, Gianyar - Takluk ditangan Persipura Jayapura 0-1 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (23/11/2015) membuat posisi sulit. Pasalnya, Juku Eja baru seret poin baru. Tim Juku Eja baru mengoleksi empat poin. Bila ingin lolos ke 8 Besar Piala Jenderal Sudirman, Syamsul Chaeruddin dkk. harus mengalahkan Bali United di waktu normal, Minggu (29/11/2015).
Jelas tidak mudah buat PSM mewujudkannya. Karena Bali United selalu tampil aktraktif dan didukung suporter yang fanatik.
Situasi sulit yang dihadapi Juku Eja tidak lepas dari belum optimalnya kinerja trio asingnya yakni Banaken Bassoken, Patrice Nzekou dan Silvio Escobar. Hal itu diakui oleh pelatih PSM, Liestiadi.
Baca Juga
"Ketiganya belum bisa beradaptasi dengan permainan tim. Mungkin karena mereka baru belum bergabung," jelas eks pelatih Gresik United ini.
Liestiadi mengaku belum bisa menilai secara detail kualitas trio asingnya. Karena dirinya sendiri juga baru bergabung sepekan sebelum pelaksanaan Piala Jenderal Sudirman. "Yang bisa saya lakukan saat ini adalah memberikan pemahaman terkait strategi yang akan saya mainkan," ujar eks asisten pelatih Timnas Indonesia era Wim Ridjsbergen dua tahun silam.
Tapi, Liestiadi yakin, trio asingnya bisa jadi pembeda saat menghadapi Bali United. "Saya masih punya waktu tiga hari untuk mempersiapkan tim. Saya yakin PSM bakal tampil beda pada pertandingan nanti," katanya.
Ditemui terpisah, Bassoken Bassoken mengungkapkan dirinya siap memberikan yang terbaik buat PSM Makassar di laga penyisihan Grup B Piala Jenderal Sudirman.
"PSM telah memberikan kesempatan buat saya unjuk kemampuan di Piala Jenderal Sudirman. Saya tentu tidak akan melewatkannya," ungkap eks bek timnas Kamerun itu yang tidak ingin dijadikan kambing hitam kegagalan PSM melalui fase penyisihan turnamen.