Minat Gaet Evan Dimas, Surabaya United Minta Uang Sekarung!

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 27 Nov 2015, 06:30 WIB
Klub yang meminati Evan Dimas harus menyiapkan uang dalam jumlah cukup banyak, itu pun bila disetujui, jika ingin memboyong Evan dari Surabaya United. (Bola.com/Zaidan Nazarul)

Bola.com, Surabaya - Evan Dimas Darmono dikontrak selama empat tahun oleh Surabaya United. Pada akhir Desember nanti, genap dua tahun Evan menjalani masa kontraknya. Evan dipastikan masih berkostum Surabaya United hingga dua tahun ke depan.

Itulah mengapa meski banyak tim yang mengincarnya, Evan sulit keluar dari Surabaya United tanpa seizin manajemen klub. Padahal, hingga kini tak sedikit tim yang ingin merekrut sang pemain. Yang terbaru adalah Pusamania Borneo FC.

Tidak hanya klub dalam negeri, sejak setahun lalu Evan menjadi incaran klub asal Jepang. Namun, Evan tak bisa menerima pinangan itu karena yang bisa menentukan ke mana ia pergi adalah manajemen klub yang menaunginya sekarang.

Advertisement

Evan mengaku bukan tidak ingin hengkang ke klub lain, namun ia harus bertahan untuk menghormati kontrak yang telah ia tanda tangani.

"Saya tidak bisa keluar selama masa kontrak belum habis. Keputusan ada di tangan manajemen. Kalau manajemen melepas saya, saya akan pindah. Tapi, untuk saat ini saya bertahan di klub ini dulu," ujarnya.

Klub lain memang bisa saja memiliki Evan. Namun, harus melalui mekanisme transfer. 

"Bisa saja kalau mau transfer, tapi silakan menyiapkan uang sekarung untuk kepindahan Evan karena kami masih butuh tenaga Evan," sebut Rahmad Sumanjaya, Sekretaris Surabaya United.

Meski tidak mau menyebutkan berapa besaran rupiah yang harus dikeluarkan klub yang meminatinya, Evan dipastikan dibanderol mahal oleh Surabaya United. Klub lain, khususnya klub di Indonesia, pasti berpikir ulang bila menginginkan Evan bergabung dengan mereka.

"Sebetulnya kami tidak ada niatan untuk menjual Evan karena dia salah satu pemain yang masuk dalam proyeksi tim hingga dua tahun ke depan. Jadi, kalau ada yang menawar Evan, silakan menyiapkan uang sebanyak-banyaknya,” katanya.

Evan menyerahkan nasibnya pada manajemen Surabaya United. Tetap bertahan di tim ini atau tidak, baginya tak masalah karena mantan kapten timnas U-19 itu juga merasa betah berada di tim yang bermarkas di Jemursari Selatan, Surabaya itu.

Berita Terkait