15 Prajurit Jadi Kekuatan PS TNI Tampil Mengejutkan di PJS

oleh Gatot Susetyo diperbarui 27 Nov 2015, 13:30 WIB
Skuat PS TNI di Piala Jenderal Sudirman dihuni 23 pemain, 15 di antaranya merupakan prajurif aktif dari TNI AD. Foto diambil saat PS TNI mengalahkan Pusamania Borneo FC lewat adu penalti. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Surabaya - PS TNI sedang membangun kekuatan untuk ikut berkontribusi terhadap kemajuan sepak bola Indonesia. Itulah mengapa tahun 2015 ini dijadikan titik awal dengan merekrut pesepak bola muda berbakat dari seluruh Indonesia.

Keseriusan PS TNI diawali dengan memfasilitasi beberapa mantan pilar timnas U-19 dan U-23 menjadi anggota TNI AD.

"Ide ini berasal dari pimpinan TNI AD yang cinta dan merasa peduli dengan prestasi sepak bola Indonesia. Mereka digodok di PSMS Medan, yang kebetulan di manajemen kami ada Pangkostrad Mayjen TNI Edy Rahmayadi selaku komisaris di PT Ayam Kinantan," ungkap Andry Mahyar Matondang, eks Manajer PSMS saat juara Piala Kemerdekaan lalu.

Prestasi PSMS bulan September lalu itu pula yang membuat Andry Mahyar kemudian dipercaya sebagai manajer PS TNI di Piala Jenderal Sudirman.

Bersama para pemain Ayam Kinantan, julukan PSMS Medan, yang saat itu telah banyak dihuni pemain yang aktif sebagai prajurit TNI AD, menambah keyakinan Edy Rahmayadi bila tim PS TNI pantas masuk sebagai kontestan Piala Jenderal Sudirman (PJS).

Advertisement

"Total ada 23 pemain kami. Tapi, di tim ini ada 15 pemain yang aktif sebagai anggota TNI AD. Sebelumnya hanya sembilan pemain yang telah membela PSMS. Kemudian ditambah enam mantan pemain timnas U-19 dan U-23 yang baru lolos seleksi masuk TNI AD. Mereka semua siap jadi pemain inti di tim PS TNI. Tapi, sembilan orang yang selalu jadi starter di turnamen ini," tutur Andry Mahyar Matondang.

Kebijakan rekrutmen pemain sepak bola sebagai anggota TNI bukan hal baru di Indonesia. Di jajaran pelatih ada Rahmad Darmawan (TNI AL), Suharto (TNI AD), dan Dedi Siswanto (TNI AL/pelatih kiper).

Striker milik Bali United, I Made Wirahadi, juga masih tercatat sebagai anggota Polri. Ada pula Cornelis Gedi yang jadi anggota TNI AU setelah berbaju Bontang FC lalu. Bahkan Jakarta FC kala dibesut Jaya Hartono di kompetisi IPL lalu di bawah binaan TNI AU dan bermaterikan dari matra TNI AU.

Berita Terkait