Bola.com, Malang - Pelatih Persija jakarta, Bambang Nurdiansyah, sudah berani melontarkan tantangan terbuka kepada Arema Cronus untuk ketemu dan duel di final PJS nanti.
Kendati, tangga final menuju podium juara Piala Jenderal Sudirman (PJS) masih panjang karena partai puncak itu baru digelar 24 Januari 2016. Siapa yang tampil sebagai finalis juga masih belum bisa diraba dan jadi misteri.
Arsitek klub berjuluk Macan Kemayoran asal Malang itu memang masih penasaran dengan kekalahan tipis 0-1 di tangan Arema di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (28/11/2015) malam.
"Jika melihat materi, persiapan, dan permainan, Arema sangat pantas tampil di final. Mereka punya pemain tangguh di semua lini. Tim yang pantas menantang Arema di final adalah kami. Persija," ucap Banur, sapaan karib Bambang Nurdiansyah, dengan mimik serius.
Baca Juga
Banyak kendala saat Persija ditaklukkan Arema Cronus pada malam ultah klub ibu kota ke-87 itu. Pukulan terberat datang dari kabar duka meninggalnya manajer tim, Suheri Hapsari, beberapa jam sebelum Raphael Maitimo cs. melakoni duel bergengsi tersebut.
"Kabar duka itu berpengaruh pada psikologis pemain. Toh, anak-anak tetap bisa memberikan yang terbaik untuk almarhum dan The Jakmania. Kalau moril mereka dalam kondisi seratus persen, Persija yang akan menang. Kami tunggu Arema pada final nanti di Stadion GBK," tantang Banur.
Faktor tuan rumah juga dianggap Banur lebih menguntungkan anak asuh Joko Susilo. Kehadiran puluhan ribu Aremania dengan teriakan yang menggema di stadion menambah spirit anak-anak Singo Edan bermain Edan.
"Arema belum teruji. Banyak faktor yang menguntungkan mereka. Kami tunggu mereka di Jakarta atau di tempat netral lainnya. Kalau kami berposisi seperti mereka, Persija yang akan menang," imbuhnya.
Apalagi kekuatan Persija terreduksi akibat absennya beberapa pilar seperti OK John, Ismed Sofyan, M. Ilham, M. Roby, dan kiper utama, Andritany Ardhiyasa.
"Anda bisa menganalisis sendiri, bagaimana kekuatan kami bila pemain yang absen itu tampil menghadapi Arema Cronus di final mendatang," ujarnya.
Persija Jakarta masih memiliki peluang lolos ke babak 8 besar dari Grup A mendampingi Arema Cronus karena saat ini berada di urutan kedua klasemen sementara dengan koleksi enam poin. Persija masih memiliki satu pertandingan di penyisihan grup, yakni melawan Gresik United, pada 1 Desember 2015.