Bola.com, Dusseldorf - Petinju Inggris, Tyson Fury, mengklaim menjadi penerus Muhammad Ali sebagai juara dunia tinju yang kharismatik.
Fury berani sesumbar setelah mengalahkan Wladimir Klitschko dalam perebutan gelar juara dunia tinju kelas berat versi WBA Super, WBO dan IBF, di Esprit Arena, Dusseldorf, Jerman, Minggu (29/11/2015) dini hari WIB. Petinju berusia 27 tahun itu menyebut sekarang akan menjadi eranya.
Baca Juga
"Ini adalah awal dari era yang baru dan saya mengatakan, saya akan menjadi juara yang paling kharismatik setelah Muhammad Ali dan saya sudah menjadi seperti itu," kata Fury kepada Sky Sports News, Minggu (1/12/2015).
Pernyataan Fury didukung mantan petinju Inggris, Peter Fury. Dia sepakat jika keponakannya itu disebut sebagai penerus Ali. Menurut Peter, Fury sudah melakukan hal yang sebelumnya pernah dilakukan Ali.
"Ali mengatakan telah menguncang dunia dengan mengalahkan Sonny Liston. Tyson juga melakukan hal yang sama, dia telah mengguncang dunia," ujar Peter.
Pria yang juga pelatih Fury ini menambahkan, petinju yang punya rekor tak terkalahkan dalam 25 laga itu masih punya waktu panjang untuk menyamai prestasi sang legenda. "Tyson akan berada di dunia tinju untuk waktu yang lama dan akan meninggalkan warisannya. Dia akan menikmati kejayaan ini. Ini perjalanan yang berat namun dia sudah tiba di atas bukit," tutur Peter.