Bola.com, Cadiz - Cadiz melaporkan kesalahan Real Madrid yang memainkan Denis Cheryshev ke Royal Spanish Football Federation (RFEF) saat tampil di leg pertama babak 32 Besar Copa del Rey.
Cadiz yang merupakan klub Segunda Division kalah 1-3 dalam laga leg pertama Copa del Rey yang digelar di Stadion Ramon de Carranza, Cadiz, Kamis (3/12/2015). Meski menang, Madrid terancam didiskualifikasi dari ajang tersebut karena memainkan Denis Cheryshev yang ternyata dalam masa skorsing.
Cheryshev musim lalu dipinjamkan Madrid ke Villarreal. Saat tampil bersama Villarreal, pemain asal Rusia itu menerima tiga kartu kuning di ajang Copa del Rey. Hal itu otomatis membuat Cheryshev menerima satu kali larangan bermain, meski Copa del Rey sudah berganti musim saat ini.
Baca Juga
Pada laga itu, Cheryshev mencetak gol pembuka di awal pertandingan. Setelah menyadari kesalahan, pelatih Madrid, Rafael Benitez menarik keluar Cheryshev dan menggantikannya dengan dengan Mateo Kovacic. Pelatih asal Spanyol menyebut keputusannya itu sebagai niat baik Madrid untuk memperbaiki kesalahan karena menurunkan pemain tidak sah.
Namun pihak Cadiz tak mau tahu. Menurut mereka, kesalahan Madrid itu tak termaafkan.
"Manajemen klub sudah melakukan rapat dan kami akan mengajukan keberatan pada RFEF atas kasus pemain ilegal yang dimainkan Real Madrid," ujar Presiden Cadiz, Manuel Vizcaino pada Marca.
"Hal ini merupakan keputusan yang sulit karena Real Madrid adalah tim besar. Tapi kami sudah memutuskan dan mengajukan hal ini ke RFEF," tegas Vizcaino.
Kini Real Madrid tengah menunggu keputusan dari RFEF. Jika terbukti bersalah karena memainkan Denis Cheryshev, Real Madrid bakal didiskualifikasi dari ajang Copa del Rey.