Bola.com, Jakarta - Tarkam atau turnamen antar kampung nyatanya tak cuma dijalani oleh para pesepakbola Indonesia saja yang menganggur karena tidak adanya jadwal kompetisi.
Aktivitas tarkam juga dilakukan bagi sejumlah pemain voli yang tengah menunggu dimulainya jadwal kompetisi Proliga 2016. Salah satu atlet voli yang pernah mengikuti tarkam adalah Berllian Marsheilla.
Pemain asal klub Jakarta Electric PLN itu mengaku sudah beberapa kali mengikuti turnamen tarkam yang digelar di berbagai provinsi. Hal tersebut ia lakukan demi menjaga kebugaran selama enam bulan vakum dari kompetisi.
Baca Juga
"Dulu sebulan bisa empat sampai lima kali ikut tarkam. Saya pernah ikut di Malang, Makassar, Jambi, dan Kupang. Saya ambil job di luar kota demi jaga kondisi fisik. Biasanya saya diundang ketika ada pemilihan-pemilihan daerah atau dapat undangan khusus dari perusahaan," ucap Berllian saat berkunjung ke kantor redaksi bola.com.
Atlet berusia 26 tahun itu pun secara terbuka berbagi pengalamannya saat bermain tarkam. Ia mengaku saat awal-awal masih ikut tarkam, bayarannya hanya Rp 30 ribu saja.
"Iya, pertama kali ikut cuma dibayar Rp 30 ribu sekali main. Tapi untuk sekarang bisa sampai Rp 2,5 - 3,5 juta sekali tampil," ungkap Berllian.
Meski cuma sekelas tarkam, pevoli yang bermain di klub Jakarta Electric PLN itu terkesima dengan sambutan penonton yang selalu mamadati arena.
"Biasa saya selalu update di media sosial kalau sedang datang ke daerah-daerah. Jadi para penggemar juga tahu. Mereka selalu menyambut baik," lanjutnya.
Saat ini, Berllian tengah fokus mempersiapkan diri bersama Jakarta Electric untuk menyongsong musim baru Proliga di Makassar, Februari 2016.
Atlet kelahiran Jakarta itu bertekad mempertahankan gelar juara bersama timnya di musim kompetisi depan.