Bola.com, London - Mantan kapten tim nasional Inggris, David Beckham, buka suara soal skandal kasus korupsi yang sedang menimpa FIFA. Menurut dia, skandal tersebut tak boleh mempengaruhi pelaksanaan Piala Dunia 2018 dan 2022.
Otoritas Swiss dan Amerika Serikat saat ini tengah menyelidiki dugaan kasus korupsi pada pemilihan tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022. Keduanya mengendus adanya dugaan suap yang dilakukan Rusia dan Qatar dalam memenangi tender tersebut.
Baca Juga
Jika terbukti, hak kedua negara tersebut dalam sebagai penyelenggara Piala Dunia terancam dicabut. Skandal ini berbuah hujatan dari para pecinta sepak bola dunia. David Beckham juga turut mengomentarinya.
"Mau terjadi korupsi atau tidak, negara-negara tersebut sudah dipilih. Kita semua harus mendukung itu," kata Beckham.
"Ini tentang membawa sepak bola ke negara-negara baru. Mereka (Rusia dan Qatar) harus melekat dengan sepak bola dan mereka akan menyelenggarakan Piala Dunia dengan baik," ucap Beckham.
Saat ini Komite Etik FIFA sudah melakukan penyelidikan terhadap sejumlah petinggi induk sepak bola dunia itu. Bahkan, beberapa diantaranya sudah mendapatkan sanksi dan dicopot dari jabatannya.
Sepp Blatter (Presiden FIFA) dan Michel Platini (Presiden UEFA) menjadi contohnya. Kedua nama tersebut sedang dibekukan dari jabatan dan aktivitasnya di dunia sepak bola karena diduga terlibat kasus suap.
Sumber: BBC