Bola.com, Surabaya - Setelah keluar dari Surabaya United, Tony Ho tak butuh waktu lama untuk menemukan pelabuhan baru. Pelatih asal Makassar itu dipastikan bergabung dengan Pusamania Borneo FC. Kepindahan Tony ini tentu mengejutkan publik Surabaya.
Sorotan tajam pun mengarah ke Tony, bahkan tak sedikit yang mencibirnya. Maklum, kepindahan Tony ini sangat cepat yakni hanya sehari setelah ia keluar dari Surabaya United.
Terlepas dari hal tersebut, Tony mengutarakan kronologis kepindahannya ke tim berjulukan Pesut Etam itu. “Ceritanya saya pasang foto pegang surat pemecatan di blackberry messenger. Saat itu juga bos PBFC tanya apa yang saya pegang itu. Saya jawab itu surat pemecatan,” ujar Tony.
Baca Juga
Saat itu juga Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin meminta Tony bergabung dengan tim yang diarsiteki Kas Hartadi. “Ajakan itu langsung saya setujui. Saya juga tidak bisa menganggur terlalu lama, karena saya juga punya kebutuhan yang harus saya selesaikan,” ujar Tony.
Tony sendiri tak masalah soal anggapan miring mengenai dirinya. Sebab hanya dia sendiri yang tahu bagaimana kronologis kejadiannya. “Saya tak perlu membela diri, biar masyarakat sendiri yang menilai,” ujar Tony.
Sementara itu, kubu Surabaya United tak kaget saat mengetahui mantan asisten pelatihnya itu berlabuh ke klub yang akan menjadi lawan mereka di babak 8 besar nanti. Mereka mengaku senang, karena Tony tak perlu menganggur lama setelah tak lagi bersama Surabaya United.
Sekretaris Surabaya United, Rahmad Sumanjaya menyatakan Tony memang punya banyak jaringan dengan klub lain, sehingga tidak mudah baginya untuk berlabuh ke klub lain. “Semoga di tempat barunya beliau betah, dan bisa bertugas dengan baik,” ujar Rahmad.