Bola.com, Solo - Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) takluk 1-2 dari Semen Padang pada laga kedua babak 8 besar Grup D Piala Jenderal Sudirman. Hasil minor di Stadion Manahan Solo, Selasa (15/12/2015), membuat tiket lolos ke semifinal bagi Naga Mekes harus tertunda.
Seusai pertandingan, pelatih Jafri Sastra menilai kekalahan Rizki Pellu dkk. disebabkan pemainnya terlampau percaya diri sebelum laga digelar.
Baca Juga
''Anak-anak merasa permainan sudah bagus saat mengalahkan Persija Jakarta. Setelah tertinggal dua gol pemain kami kaget dan akhirnya permainan tak berkembang. Itu memang yang saya khawatirkan sebelum pertandingan,'' kata Jafri Sastra dalam jumpa pers.
Dalam laga itu, Mitra Kukar yang sudah tertinggal dua gol diuntungkan saat gelandang Semen Padang, Vendry Mofu dikeluarkan wasit Iwan Sukoco usai mendapat kartu kuning kedua jelang babak pertama berakhir. Sayang keunggulan jumlah pemain tak bisa dimanfaatkan Mitra Kukar.
Bahkan tim asal Kabupaten Tenggarong hanya mampu memperkecil kedudukan, lima menit menjelang waktu normal usai. Umpan silang Michael Orah justru dibelokkan oleh Mahamadou El Hadji ke gawangnya sendiri.
Selain itu, lanjut dia, permainan negatif Semen Padang yang mengulur-ulur waktu serta bermain ultra defensif menyulitkan timnya membongkar pertahanan Kabau Sirah.
''Pertahanan mereka sangat rapat dan disiplin. Kami masih memiliki kesempatan di laga terakhir. Akan ada evaluasi dari tim pelatih,'' tandas pelatih yang mulai menukangi Mitra Kukar di Piala Presiden 2015.