Bola.com, London - Pemilik Chelsea, Roman Abramovich, mengaku dengan berat hati memecat Jose Mourinho dari jabatannya sebagai manajer. Hal itu dilakukan Abramovich untuk menyelamatkan klubnya dari jurang kehancuran pada musim 2015-2016.
Chelsea resmi berpisah dengan Mourinho per 17 Desember 2015. Pemecatan dengan istilah 'kesepakatan bersama' tersebut menjadi yang kedua dilakukan kubu Stamford Bridge kepada Mourinho.
Sebelumnya, Mourinho didepak dari jabatannya di Chelsea pada 20 September 2007. Hal itu kini terjadi lagi setelah Chelsea meraih hasil minor pada musim 2015-2016.
Baca Juga
Mourinho dianggap tak mampu lagi mengarsiteki Chelsea setelah mereka hanya meraih empat kemenangan di Premier League musim ini. Alhasil, John Terry dkk terpuruk di urutan ke-16 klasemen dengan koleksi 15 poin.
Menurut laporan Daily Mail, Abramovich diklaim terpaksa menurunkan Mourinho. Keputusan itu diambil setelah tim asal London Barat kalah 1-2 dari Leicester City di Premier League. Kepergian Mourinho membuat posisi manajer Chelsea lowong. Sejauh ini, Guus Hiddink menjadi kandidat favorit manajer sementara Chelsea hingga akhir musim.
Meski sekadar rumor, beberapa media di Inggris memang menyorot keputusan Abramovich tak lagi lagi menggunakan jasa Mourinho. Daily Record, kemarin, menulis terkait kemungkinan ada rencana lain yang sudah disiapkan bagi Mourinho.
Sumber: Daily Mail, Daily Record