Bola.com, Surabaya - Kiprah Surabaya United di Piala Jenderal Sudirman boleh terhenti, namun pamor Evan Dimas Darmono tak ikut surut. Buktinya, tawaran bermain turnamen antar kampung (tarkam) terus berdatangan. Saat ini ada tiga gelaran tarkam yang sudah menanti sang pemain.
Pinangan pertama datang dari turnamen di Beureun, Aceh. Melalui rekan setimnya di Surabaya United yang juga asli Beureun, Zulfiandi, Evan mengaku sudah menjalin kesepakatan dengan ketua panitia turnamen.
Saking pentingnya kehadiran Evan di turnamen tersebut, panitia memilih untuk menyesuaikan dengan kesanggupan Evan datang ke turnamen ini. “Ketua panitianya yang bilang begitu ke saya. Saya sengaja diundang untuk menarik penonton dan meningkatkan gengsi turnamen,” ujar Evan.
Evan menyanggupi akan bertolak ke Aceh pada 4 Januari. Sesuai kesepakatan, eks kapten Timnas U-19 itu hanya tampil dua kali dalam turnamen yang berlangsung pada 6-7 Januari. Setelah itu, Evan akan kembali ke Surabaya pada 8 Januari.
Pemain Surabaya United yang tampil di ajang ini tak hanya Evan. Panitia juga mengundang Zulfiandi dan Putu Gede Juni Antara. Hanya saja Evan belum tahu, apakah mereka berada dalam satu tim atau bermain di tim yang berbeda.
Baca Juga
Tak lama setelah dari Aceh, ada kemungkinan Evan akan kembali berangkat ke Pulau Sumatera. Kali ini yang menjadi destinasinya adalah provinsi Jambi. Sama dengan kehadirannya di Beureun, di Jambi Evan akan kembali bermain tarkam yang diadakan Dinas Pemuda dan Olahraga setempat.
Evan menyebutkan, panitia sudah menghubungi pelatih kepala Surabaya United, Ibnu Grahan. “Tapi untuk turnamen di Jambi saya belum tahu detailnya. Saya juga belum menjalin kesepakatan apapun,” ungkap Evan.
Selain Evan, rekan setimnya yang juga jebolan Timnas U-19 juga diminta ikut meramaikan turnamen tersebut. Hal itu juga dibenarkan oleh Ibnu. “Selain Evan, mereka meminta Hargianto, Fatchu Rochman, Putu Gede Juni Antara, Zulfiandi, Ilham Udin Armaiyn, dan Sahrul Kurniawan," kata Ibnu.
“Saya memang dihubungi, tapi tidak menanggapi. Kami membutuhkan mereka saat kembali menggelar latihan pada 7 Januari. Apalagi resiko cedera cukup besar,” ujar Ibnu.
Evan mengaku, selain kedua tarkam itu, ada satu pinangan lagi yang datang pada dirinya. Hanya saja, untuk yang satu ini Evan masih merahasiakan tempatnya.