Persiba Tugaskan Eduard Tjong Berburu Pemain Top yang Menganggur

oleh Tengku Sufiyanto diperbarui 29 Des 2015, 20:30 WIB
Persiba Balikpapan memastikan kalau sosok Eduard Tjong tetap menjadi pelatih kepala saat tim tampil di Piala Gubernur Kaltim.(Bola.com/Peksi Cahyo).

Bola.com, Balikpapan - Persiba Balikpapan memastikan keikutsertaannya di turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) yang akan diselenggarakan pada bulan Febuari 2016. Keputusan tersebut diambil setelah manajemen klub yang berjulukan Beruang Madu itu menggelar rapat awal Desember 2015. Pelatih, Eduard Tjong diberi mandat buat berburu pemain top agar Persiba bisa kompetitif di ajang turnamen.

"Kami pasti ikut selaku salah satu tuan rumah. Undangan resmi sudah kami terima. Apalagi, turnamen tersebut diselenggarakan oleh Gubernur Kaltim, sudah sepantasnya sebagai salah satu klub Kaltim kami ikut meramaikannya," ungkap Sekretaris Persiba Balikpapan, Irfan Taufiq pada Selasa (29/12/2015).

Manajemen klub Persiba menjadwalkan persiapan perdana tim akan dilaksanakan awal Januari 2016. Pemain yang mengisi skuad Beruang Madu pada Piala Gubernur Kaltim sepenuhnya akan ditentukan oleh pelatih, yaitu Eduard Tjong.

Advertisement

"Manajemen menyerahkan langsung kepada pelatih untuk mencari pemain. Piala Gubernur Kaltim bentuknya turnamen, kami memberikan pendapat kepada pelatih agar mencari pemain yang dibutuhkan dari klub lain yang tidak mengikuti turnamen tersebut. Sisanya, kemungkinan masih diisi muka lama Persiba di Piala Presiden," ujar Taufiq.

Piala Gubernur Kaltim rencananya akan dihelat pada Februari 2016 dengan melibatkan 11 klub ISL plus tim PON Kaltim. Peserta akan dibagi tiga grup, yang masing-masing berisi empat tim.

Mitra Kukar, Pusamania Borneo FC, dan Persiba Balikpapan akan menjadi tuan rumah turnamen tersebut. Kabar dari berbagai sumber, turnamen tersebut akan diikuti Sriwijaya FC, Surabaya United, dan Bali United.

Persiba berencana merekrut pemain-pemain berkelas agar bisa bersaing dengan tim-tim kontestan lainnya. "Kami tidak hanya sekadar ingin jadi penggembira. Kalau memang bisa juara, ya kesempatan jangan disia-siakan," tutur Irfan Taufiq.