Bola.com, Madrid - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, segera melepas jabatannya. Diberitakan La Gazzetta dello Sport, Ezpeleta akan berhenti sebagai CEO dan menjalankan tugas baru sebagai komisaris Dorna Sports.
Baca Juga
Revolusi di tubuh manajemen Dorna ini terjadi karena beberapa alasan. Sebut saja situasi ekonomi yang sedang tak bergairah, meskipun Dorna meraih sukses besar di MotoGP 2015.
Selain itu, perombakan struktur manajemen ini kabarnya juga disebabkan konflik yang melibatkan Valentino Rossi dan Marc Marquez di ajang MotoGP 2015. Perseteruan pebalap Movistar Yamaha dan Repsol Honda tersebut dianggap telah mencoreng nama Dorna. Ezpeleta dianggap sosok yang ikut bertanggung jawab.
Dengan peran barunya, Ezpeleta tak akan lagi memegang otoritas terkait dana dan penentuan hak penyelenggaraan MotoGP dan Superbike. Hal tersebut dinilai bisa memberi pengaruh terhadap peluang Indonesia menggelar MotoGP.
Seperti diketahui, pemerintah Indonesia selama ini lebih intens berkomunikasi dengan Ezpeleta. Jika pria asal Spanyol itu tak lagi menjabat, bukan tak mungkin pemerintah Indonesia harus melakukan pendekatan ulang dengan CEO Dorna yang baru.
Sebenarnya peluang Indonesia menggelar MotoGP tak tertutup meski Ezpeleta benar-benar berganti peran. Namun, tentu akan akan lebih baik jika pemerintah Indonesia segera menyelesaikan masalah administrasi saat Ezpeleta masih menjabat CEO Dorna.