Bola.com, Padang - Semen Padang bakal bertindak sebagai tuan rumah semifinal leg kedua Piala Jenderal Sudirman (PJS) melawan Pusamania Borneo FC, Sabtu (16/1/2016), di Stadion H. Agus Salim, Padang.
Sebagai tuan rumah, Semen Padang tidak ingin malu. Segala persiapan dilakukan, termasuk perbaikan stadion sehingga sesuai dengan standar operator kompetisi Mahaka Sport and Entertainment.
"Hingga kini stadion masih dalam pembenahan," ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Padang selaku pengelola stadion, Suardi, Minggu (10/1/2016).
Pantauan bola.com pada stadion berkapasitas 20 ribu tempat duduk itu, lapangan sudah sejak sepekan lalu disterilkan. Di tiap sisi dan sudut lapangan terpancang kayu dengan tali yang membentang dari ujung ke ujung lapangan.
Hal itu dimaksudkan agar pengguna stadion tidak masuk ke dalam lapangan. "Lapangan kami sterilkan karena rumput sudah diberi pupuk," jelas Suardi.
Ia mengatakan pembenahan stadion tidak saja di lapangan, tetapi meliputi seluruh stadion. Di antaranya tribun penonton, pagar pembatas tribun, ruang ganti pemain, dan toilet. "Pembenahan stadion rampung Rabu (13/1/2016)," ucapnya.
Fisik bangunan stadion juga menjadi perhatian. Tribun tertutup atau VIP kini sedang dipoles. Stadion terlihat lebih cerah dengan cat warna-warni. "Seluruh biaya pembenahan stadion dari PT Semen Padang," ungkap Suardi.
Baca Juga
Dipolesnya Stadion H. Agus Salim sebagai tempat dilangsungkannya semifinal PJS disambut baik penggila sepak bola asal Padang. Salah satunya Adek. Pria yang selalu menyaksikan laga kandang Kabau Sirah itu mengaku senang ketika mendengar keputusan Mahaka Sports menggunakan sistem tandang dan kandang di laga semifinal.
Itu artinya Semen Padang bisa menggunakan Stadion H. Agus Salim sebagai kandang. "Ini akan mengobati kerinduan kami setelah lama tak menyaksikan langsung Semen Padang bertanding," ujarnya.
Pendapat serupa diungkapkan Hendra. Menurut lelaki asal Siteba ini, gerak cepat pembenahan Stadion H. Agus Salim menandakan profesionalisme penyelenggara termasuk PT Semen Padang dan Pemerintah Kota Padang. "Semoga semuanya berjalan baik dan Semen Padang memetik hasil sempurna di kandangnya sendiri," tuturnya.
Kesiapan stadion yang dibangun dalam rangka MTQ pada 1983 itu telah dicek langsung Dandim 0312 Padang, Kamis (7/1/2016). Selain itu, pihak media televisi yang akan menyiarkan pertandingan secara langsung juga telah beberapa kali menyambangi stadion. "Saat pemantauan, seluruhnya terlihat puas dengan pembenahan yang dilakukan," kata Suardi.