Bola.com, Malang - Semifinal leg kedua Piala Jenderal Sudirman (PJS) antara Arema Cronus melawan Mitra Kukar baru digelar Minggu (17/1/2016). Namun, desas-desus pemain Arema Cronus akan membalas permainan keras Mitra Kukar kian memanaskan laga.
Dari obrolan pemain Singo Edan saat latihan di Araya Family Club, ada dua pemain yang akan jadi incaran mereka, yakni Michael Orah dan Rodrigo Ost dos Santos.
Untuk Orah, bek sayap kiri ini dianggap tampil beringas di Tenggarong. Beberapa kali dia menebas pemain Arema, bahkan sempat bersitegang dan mendorong sayap Arema, Dendi Santoso. Sedangkan Rodrigo Ost kerap berduel keras dengan Kiko Insa hingga menyebabkan bek asing Arema itu mengalami luka di kaki kiri akibat diinjak Rodrigo.
"Giliran kami main di kandang. Waktunya untuk membalas permainan keras mereka. Sudah bisa dilihat sendiri siapa saja yang main keras di leg pertama," kata bek senior Arema, Hermawan.
Baca Juga
Hal senada disampaikan gelandang bertahan Juan Revi Auriqto. Gelandang bertipikal petarung ini mengalami bengkak di lututnya usai melawan Mitra Kukar (9/1/2016).
Namun, Juan Revi ngotot kepada tim medis Arema untuk segera memulihkan kondisinya agar bisa membalas permainan keras pemain Kukar. "Bagaimanapun caranya saya ingin main untuk balas permainan mereka," kata mantan pemain PSS Sleman itu.
Dalam komposisi pemain Arema saat ini sebenarnya cukup banyak tipikal pemain keras seperti Hasim Kipuw, Juan Revi, Hermawan, Kiko Insa, dan Hendro Siswanto.
Jika pelatih Arema, Joko Susilo, menuruti keinginan pemainnya untuk balas dendam, Hasim Kipuw dkk. akan dimainkan sejak awal.
Namun, pelatih Arema yang akrab disapa Getuk ini masih belum menentukan starting eleven untuk leg kedua semifinal. "Kami akan melihat perkembangan pemain dulu karena masih ada waktu beberapa hari sebelum leg kedua," katanya.