Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia segera mengumumkan perusahaan baru untuk menggelar Iindonesia Super Competition 2016. Nama PT tersebut sudah ada dan akan diumumkan pada awal Februari. Rencananya, ada dua posisi di PT tersebut yang akan diisi oleh perwakilan klub.
Sesuai rencana, ISC 2016 akan dijalankan secara Independen atau tanpa campur tangan PSSI, karena federasi sepak bola Indonesia sedang dalam masa pembekuan Menpora sejak 17 April 2015. Sesuai kesepakatan dengan 18 klub ISL pemegang saham, PT LI berniat membentuk perusahaan baru yang bertugas sebagai operator ISC 2016.
Baca Juga
CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono akan menemui notaris untuk menyerahkan syarat-syarat pembentukan perusahaan baru tersebut, Kamis (22/1/2016).
"Kami sedang dalam tahap pencarian sponsor untuk menjalankan ISC 2016 dan membentuk perusahaan baru sebagai operator. Dua atau tiga hari ke depan, kami baru akan bertemu notaris untuk menyerahkan segala sesuatu yang berurusan dengan pembentukan PT. Kemungkinan, tanggal 2-3 Febuari 2016 sudah bisa kami umumkan dalam pertemuan klub," kata Joko dalam acara diskusi yang digelar di kantor PT Liga Indonesia, Jakarta, Selasa (19/1/2016).
Joko mengungkapkan, hanya ada sekitar lima orang yang bertugas secara penuh di dalam perusahaan baru. Namun, ia belum bisa membeberkan siapa saja yang masuk dalam stuktur perusahaan itu.
"Kami prioritaskan nama-nama yang masuk berasal dari PT Liga Indonesia, artinya independen. Hanya ada dua orang dari klub sebagai pemegang saham PT LI yang dipercaya jadi komisaris utama dan direktur utama," ujar Joko.
Setelah urusan dengan PT baru dan sponsor selesai, Joko akan menemui Tim Transisi dan BOPI, untuk meminta rekomendasi penyelenggaraan ISC 2016.