Bola.com, Padang - Manajemen Semen Padang angkat bicara menyangkut rumor hengkangnya sederet pemain pasca final Piala Jenderal Sudirman (PJS).
Direktur PT Kabau Sirah Semen Padang (KKSP) selaku pengelola Semen Padang, Daconi, kembali menegaskan hingga saat ini belum ada satu pemain pun yang bergabung dengan klub lain lantaran seluruh pemain masih terikat kontrak hingga 31 Januari mendatang.
Hal itu berarti rumor yang menyebutkan hengkangnya sederet pemain ke klub lain belum bisa dipertanggungjawabkan."Kami masih melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pemain dan pelatih," ujar Daconi, Jumat (29/1/2016).
Sebelumnya tersiar kabar bahwa beberapa pemain hijrah ke klub lain buntut peningkatan permintaan nilai kontrak pemain kepada manajemen tim Kabau Sirah.
Selain Yu Hyun-koo yang sudah diklaim Sriwijaya resmi bergabung bersama mereka, Hendra Adi Bayauw juga menyiratkan meninggalkan Padang. Bayauw dikaitkan dengan Mitra Kukar, klub yang menggunakan jasanya di Piala Presiden 2015. Ada pula Irsyad Maulana dan Saepulloh yang dikabarkan sejumlah klub di Tanah Air.
Baca Juga
Hendra Bayauw menyebut keputusan meninggalkan tim urang awak disebabkan manajemen tidak sanggup membayar gaji dengan nilai dua kali lipat ketimbang yang diterima sebelumnya.
"Setelah final PJS saya putuskan tidak balik ke Padang melainkan pulang ke Tulehu. Alasan tidak lagi memperkuat Semen Padang karena manajemen tidak menyetujui nilai kontrak yang saya tawarkan," bebernya beberapa waktu lalu.
Terpisah, manajer Semen Padang, Suranto, menyebutkan manajemen menurutnya bakal tetap memprioritaskan pemain yang bersinar di turnamen lalu untuk memperkuat Kabau Sirah pada kompetisi independen yang rencananya digelar mulai Maret 2016.
Persoalannya, pemain yang mulai memperlihatkan ancang-ancang untuk pergi justru jadi pemain yang kemungkinan besar bakal dipertahankan.
Walau berat, Suranto menjelaskan bila pemain yang akan dipertahankan itu meminta kontrak baru dengan nilai tinggi, manajemen Semen Padang memilih melepas pemain tersebut karena tim Kabau Sirah memiliki aturan sendiri terkait nilai kontrak pemain.