Bola.com, Solo - Persis Solo tak ingin setengah hati mengikuti turnamen Piala Walikota Padang di Stadion H. Agus Salim Padang mulai 26 Februari-6 Maret 2016. Manajemen Laskar Sambernyawa memboyong mantan gelandang Mitra Kukar, Anindito Wahyu Erminarno. Pemain yang akrab disapa Buluk itu akan bergabung saat Persis beruji coba melawan Persela Lamongan di Stadion Manahan, Selasa (02/02/2016).
''Kami sudah berkomunikasi dan dia siap bergabung. Namun Anindito baru gabung saat lawan Persela karena selama sepak bola vakum dia sering bolak-balik Solo-Malang,'' kata Direktur Olahraga PT Persis Solo Saestu, Totok Supriyanto.
Baca Juga
Pemain berusia 27 tahun itu bukan sosok asing bagi publik sepak bola Kota Solo. Anindito mengawali karier sepak bola profesional bersama Persis Solo di pentas Divisi Utama musim 2008-2009 usai mentas dari Persis U-23. Dia lalu terbang ke Kalimantan Timur memperkuat Mitra Kukar.
Bersama skuat Naga Mekes, Anindito meraih kesuksesan dengan membawa Mitra Kukar promosi Liga Super Indonesia (ISL) 2011. Performa ciamiknya membuat manajemen tim asal Tengarong itu ngebet mempertahankannya meski akhirnya sang pemain memilih klub lain.
Seusai memperkuat Mitra Kukar, Anindito gabung Persija Jakarta pada paruh musim ISL 2014. Setelah itu, Anindito kembali ke Tenggarong dan pada musim 2015 ia memilih rehat dari sepak bola lalu fokus melanjutkan kuliah serta berbisnis properti.
Hadirnya Anindito tentu mampu menambah kekuatan di sektor sayap. Terlebih Persis kemungkinan besar ditinggal pemain sayap lincah lain, Ainudin Defira yang memilih membela Persinga Ngawi.
"Sambil melihat perkembangan kami akan pantau pemain-pemain lain yang dibutuhkan tim pelatih. Tak menutup kemungkinan akan menambah pemain ISL lagi," tutur Totok.
Panpel turnamen sebelumnya sudah merilis jika turnamen garapannya diikuti delapan klub. Mereka juara bertahan Persib Bandung, lalu Semen Padang.
Panpel Piala Wali Kota Padang juga sudah memastikan kehadiran Surabaya United, Gresik United, Persinga Ngawi, Madura United, Persis Solo, dan PSP Padang. Namun dalam perkembangan terakhir, Semen Padang dan Persib mengundurkan diri lantaran tak siap.