Raphael Maitimo Tak Sabar Tampil di Stadion Kanjuruhan

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 02 Feb 2016, 12:35 WIB
Raphael Maitimo mengagumi kreativitas Aremania dan tak sabar tampil di Stadion Kanjuruhan di depan ribuan Aremania. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Malang - Salah satu hal yang membuat Raphael Maitimo mantap bergabung Arema Cronus adalah fanatisme kelompok suporter, Aremania. Pemain naturalisasi asal Belanda itu tak sabar ingin tampil di Stadion Kanjuruhan dan merasakan euforia sepak bola Malang secara langsung.

Sejak berkiprah di kompetisi Indonesia, Maitimo sudah mengenal karakter suporter Arema yang selalu memenuhi stadion saat pertandingan kandang. Tak hanya itu, Aremania juga dikenal sebagai suporter yang selalu mendukung tim ketika laga tandang, seperti salah satu slogan Aremania, Aremania ada di mana-mana.

"Saya termasuk pemain yang merasa kehilangan bila tidak didukung suporter. Memang benar suporter adalah pemain ke-12. Saya merasakan hal itu saat main di Persija dan dapat dukungan ribuan suporter di Solo saat babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman," kata Raphael Maitimo.

Advertisement

Maitimo ingin segera merasakan atmosfer seperti itu di Malang. Ia mengaku takjub saat melihat Aremania membirukan Kanjuruhan pada laga semifinal Piala Jenderal Sudirman, Minggu (17/1/2016). Ia meyakini dukungan Aremania buat Tim Singo Edan akan semakin besar. Apalagi, Arema mendatangkan pelatih baru untuk tampil di turnamen dan ISC 2016.

"Dukungan Aremania luar biasa. Mereka tetap memberi semangat meski tm kalah. Saya tak sabar merasakan dukungan seperti itu," cetusnya.

Raphael Maitimo mengaku ingin dekat dengan Aremania. Saat membela Persija, pemain 31 tahun itu hanya sebentar merasakan dukungan Jakmania. Ia pun masih mengingat saat ingin berinteraksi dengan Jakmania dengan memberikan kaus, namun dilarang oleh aparat keamanan.

"Ya, itu bentuk kecintaan saya kepada suporter. Semoga di Arema saya bisa memberikan yang terbaik buat tim dan tentunya membuat suporter bangga," tegas gelandang jangkar kelahiran 17 Maret 1984 itu.

Raphael Maitimo dikontrak satu tahun oleh Tim Singo Edan. Ia mengenakan nomor punggung 8, nomor yang pernah dikenakan gelandang Gustavo Lopez.