Takut Kesasar di Barcelona, Evan Dimas Jarang Keluar Kamar

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 07 Feb 2016, 08:00 WIB
Evan Dimas di apartemen mungil yang ia tempati di Barcelona. Evan jarang keluar kamar karena takut kesasar. (Fuguh Pangestu)

Bola.com, Barcelona - Evan Dimas baru empat hari berada di Barcelona, Spanyol. Wajar bila hingga sekarang ia masih belum terlalu mengenal lingkungan di mana ia tinggal, termasuk jalan yang kerap dilaluinya. Alhasil, Evan dan sahabatnya, Fuguh, lebih sering mengisi waktu di apartemen bila tak ada jadwal berlatih. 

Hal itu diungkapkan Evan pada bola.com, Sabtu (6/2/2016) waktu Indonesia. Evan mengungkapkan baru keluar apartemen saat latihan atau ada Warga Negara Indonesia yang mengajak keluar untuk menunaikan salat Jumat atau sekadar makan.

"Kemarin ada perwakilan KBRI yang ajak, baru kami keluar," tuturnya via aplikasi WhatsApp. 

Advertisement

Evan berujar belum berani keluar jauh dari apartemen karena tidak tahu jalan. Eks kapten Timnas U-19 era Indra Sjafri itu  khawatir tersesat jika nekad bepergian. Apalagi ia mengaku sulit menghafal nama-nama jalan di sana.

"Nama-nama jalannya masih asing buat saya. Jadi mending di dalam kamar, ngobrol dengan Fuguh atau nonton televisi sambil chat sama pacar," tutur bintang muda bertalenta ini.

Namun, putra sulung pasangan Condro Darmono dan Ana ini yakin sekitar tiga minggu lagi ia sudah mampu menghafal banyak jalan di Kota Barcelona. Saat itulah ia akan mencoba keluar dan jalan-jalan dengan sahabatnya.

Di Spanyol sekarang juga sedang musim dingin. Menurutnya, cuaca di sana cukup tidak bersahabat bagi orang Indonesia seperti dirinya, yang terbiasa merasakan hangatnya daerah tropis.

Saking dinginnya, Evan Dimas mengaku sempat menggigil saat akan menjalani latihan pagi. Ia juga merasakan dinginnya hawa dingin itu ketika di dalam kamar.

"Hawa dingin ini juga yang bikin malas keluar. Tapi, kalau pas latihan justru enak. Cuaca seperti ini membuat saya nyaman menjalani latihan. Berbeda dengan di Indonesia yang kadang sangat menyengat," kata gelandang kelahiran Surabaya 13 Maret 1995 ini.