Bola.com, Jakarta - Trofeo Persija kembali mengalami perubahan jadwal penyelenggaran. Kepastian mundurnya turnamen segitiga ini diungkapkan Presiden Persija, Ferry Paulus.
Rencana awal turnamen tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 7 atau 14 Februari 2016. Namun, wacana tersebut dibatalkan karena pada hari itu Stadion Utama Gelora Bung Karno yang menjadi tempat pertandingan sudah dipesan oleh pihak lain.
Alhasil, manajemen Persija memundurkan trofeo ke bulan Maret. Tetapi, wacana itu kembali batal karena pada bulan tersebut ada turnamen Piala Bhayangkara yang bergulir pada 17 Maret hingga 3 April 2016.
Manajemen klub berjulukan Macan Kemayoran itu lantas memutuskan menggelar Trofeo Persija setelah Piala Bhayangkara 2016 usai. Semua itu dilakukan agar konsentrasi tim peserta tidak terbagi.
"Kami akan menggulirkan trofeo Persija pada 9 April 2016. Sebab tanggal itu kosong dari agenda lain dan venue juga bisa digunakan," kata Ferry.
Baca Juga
Ferry juga menjelaskan tidak ada perubahan untuk klub-klub yang akan turut serta di ajan trofeo tersebut. Selain Persija, ada Arema Cronus dan Bali United. "Kami akan komunikasikan hal ini kepada Arema dan Bali United," ucapnya.
Di sisi lain, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persija itu menjelaskan alasan timnya ikut Piala Bhayangkara. Padahal, beberapa waktu yang lalu klub asal ibu kota ini dilanda keraguan.
Menurut Ferry, salah satu alasan pertimbangan pihaknya adalah keberadaan PT Liga Indonesia dalam turnamen yang diikuti 10 klub itu. Seperti diketahui anak perusahaan PT LI, PT Gelora Trisula Semesta, bertindak sebagai operator turnamen.
Terbentuknya PT baru tersebut berasal dari rapat yang digelar PT LI dengan klub-klub ISL beberapa waktu lalu, yang ingin menggagas Indonesia Super Competition (ISC).
Piala Bhayangkara juga disebut sebagai ajang pemanasan sebelum bergulirnya ISC sehingga bos Persija Jakarta itu ingin skuatnya memaksimalkan ajang tersebut sebelum bermain di ISC yang rencananya bergulir pada pertengahan April sampai dengan November 2016.