Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta kembali memanggil Rachmat Affandi, untuk turnamen Piala Bhayangkara dan Indonesia Super Competition (ISC)2016. Kembali memperkuat tim ibu kota, yang ditinggalkan sejak 2014, membuat Rahmat sedikit tegang.
Menurut pemain kelahiran 5 April 1984 tersebut, perasaan tegang itu karena dirinya sudah lama tidak bermain di klub berjulukan Macan Kemayoran sehingga ia membutuhkan penyesuaian terlebih dahulu agar bisa memberikan kontribusi maksimal.
Rahmat sempat membela Persija selama tiga musim yakni 2011 sampai dengan 2014. Tetapi, ia memutuskan hengkang ke Mitra Kukar setelah di ISL 2014 dirinya lebih banyak menjadi penghangat bangku cadangan karena cedera yang menimpanya. Ia kemudian memperkuat Bali United di Piala Presiden 2015.
Baca Juga
"Seperti mimpi bisa kembali lagi ke Persija. Pasti ada rasa canggung dengan para pemain di tim ini karena kami sudah lama tidak bertemu," kata Rahmat di Lapangan POR Sawangan, Depok.
"Jadi, saya membutuhkan waktu untuk adaptasi lagi dengan klub ini. Saya akan berusaha menunjukkan penampilan terbaik di Persija," tambah penyerang berusia 31 tahun tersebut.
Mantan pemain PSMS Medan itu menambahkan belum tahu bagaimana kapasitas pelatih baru Persija, Paulo Camargo. Namun, ia meyakini arsitek asal Brasil tersebut dapat memberikan yang terbaik bagi tim yang dibelanya.
"Meski saya belum pernah bekerja sama dengan Paulo Camargo, saya rasa dia pelatih yang hebat. Jadi saya optimistis dari tangan dinginnya, Persija bisa meraih hasil yang bagus," ujarnya.