Bola.com, Manchester - Robbie Savage mengomentari penurunan performa Manchester United di bawah asuhan manajer Louis van Gaal. Mantan gelandang MU tahun 1993-1994 itu menilai Van Gaal telah mengubah Setan Merah dari klub yang menakutkan menjadi klub yang menjadi bahan tertawaan.
Baca Juga
Manchester United tampil buruk pada musim 2015-2016. Hal itu diawali ketika Setan Merah tersingkir dari Liga Champions karena tak mampu finis di urutan dua teratas fase grup.
Penampilan minor MU berlanjut ketika mereka tak mampu meraih kemenangan selama periode bulan Desember 2016. MU memetik tiga kekalahan dan hasil imbang dalam enam pertandingan Premier League di bulan Desember.
Teranyar, Wayne Rooney dkk takluk 1-2 kontra klub asal Denmark, FC Midtjylland pada ajang Liga Europa, Jumat (19/2/2016) dini hari WIB.
"Manchester United mulai menjadi bahan tertawaan. Saya mulai merasa kasihan kepada Van Gaal," tulis Savage dalam kolomnya di The Mirror.
"Tetapi saya harus bertanya: Seandainya dia adalah manajer asal Inggris, bukan pelatih hebat Eropa, apakah Van Gaal masih bekerja di Manchester United setelah menghabiskan 250 juta pounds dan hanya Antony Martial menjadi pemain baru yang terlihat bagus?" kata Savage.
Kemudian Savage mulai membandingkan kinerja David Moyes dan Van Gaal. Savage mengaku bingung dengan sikap manajemen Setan Merah yang bertindak tegas kepada Moyes sedangkan melunak terhadap meneer asal Belanda itu.
"Setidaknya David Moyes berhasil membawa Manchester United ke babak perempat final Liga Champions. Jika para petinggi di Old Trafford tak bisa melihat United jalan di tempat bersama Van Gaal, saya bingung terhadap apa yang mereka cari," ucap Savage yang memperkuat MU rentang 1993-1994.
Manchester United bertanding pada babak kelima Piala FA. Setan Merah bertandang ke New Meadow ,markas Shrewsbury, pada 22 Februari 2016.
Sumber: The Mirror