Bola.com, Barcelona - Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, mengaku masih takjub dan tak percaya dengan keberhasilannya menembus ajang Formula 1 (F1). Bagaimanapun, dia sangat gembira bisa mewujudkan impian terbesar dalam hidupnya tersebut.
Rio resmi menjadi driver F1 setelah Manor membuat pengumuman resmi pada Kamis (18/2/2016) pekan lalu. Pebalap peringkat keempat pada ajang GP2 musim lalu tersebut terikat kontrak dengan Manor selama satu musim penuh. Sehari setelah resmi bergabung dengan Manor, dia langsung terbang ke Barcelona, Spanyol, untuk menjalani tes pramusim F1.
Baca Juga
Rio baru mendapatkan giliran menjalani tes pramusim pada Rabu (24/2/2016) dan Kamis (25/2/2016). Meskipun demikian, putra pasangan Sinyo Haryanto dan Indah Pennywati tersebut telah menjajaki Sirkuit Catalunya yang menjadi venue tes pramusim. Bahkan dia langsung meninjau sirkuit sesaat setelah tiba di Barcelona pada Sabtu (20/2/2016) pagi waktu setempat.
“Saya rasanya masih belum percaya bisa berada di Formula 1,” ujar Rio singkat saat ditanya bola.com bagaimana rasanya setelah berhasil menembus ajang F1 dan melihat sirkuit yang akan dipakai untuk tes pramusim, di dalam mobil dalam perjalanan dari pusat kota Barcelona ke Sirkuit Catalunya, Minggu (21/2/2016).
Selama menjalani tes pramusim, Rio menginap di pusat Kota Barcelona, ditemani sang manajer, Piers Hunnisett. Perjalanan Rio dari penginapannya ke Sirkuit Catalunya memakan waktu sekitar 30 menit jika ditempuh menggunakan mobil.
Meskipun sudah melakukan berbagai aktivitas selama berada di Barcelona, Rio mengaku masih merasa agak jetlag setelah menempuh penerbangan panjang dari Jakarta, Indonesia.
“Rasanya memang masih jetlag karena baru sehari berada di Barcelona,” ujar Rio.
Pebalap asal Solo, Jawa Tengah, itu mengaku sudah bertemu dengan kru Manor Racing untuk membahas persiapan pramusim. Dalam pertemuan itu dia juga didampingi oleh Piers. Sedangkan agendanya sepanjang hari Minggu kemarin adalah mengitari trek dan melakukan seat fitting alias pengukuran untuk kursi di mobilnya. Rio juga harus berlatih fisik pada pagi hari.
“Mobil belum 100 persen selesai. Tapi hari ini (Minggu) sepertinya sudah selesai,” beber Rio, saat ditanya tentang kondisi mobil yang akan digebernya pada tes pramusim F1 di Catalunya tersebut.
Sepanjang Minggu kemarin, bola.com mendapat kesempatan menyaksikan kegiatan Rio Haryanto selama di Sirkuit Catalunya, dalam persiapan menjelang tes pramusim resmi pertama F1 2016. Selain berjumpa dengan Piers, bola.com juga berjumpa dengan fisioterapis Rio, Moises Villa.
Keberhasilan Rio Haryanto menembus ajang balap mobil F1 memang prestasi spesial. Dia menjadi pebalap pertama asal Indonesia yang bisa tampil di ajang F1. Selain itu, pada musim ini pengidola Ayrton Senna tersebut menjadi satu-satunya pebalap asal Asia yang bersaing di ajang balapan jet darat tersebut.