Bola.com, Jakarta Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, cukup setia bertahan di tim Macan Kemayoran. Padahal, ia mengaku sempat ditawari untuk bergabung ke Persib. Andritany menolak ajakan tersebut karena sejumlah alasan.
Baca Juga
"Pelatih Dejan Antonic sempat menghubungi dan bertanya apakah terbuka kemungkinan buat saya untuk bergabung dengannya di Persib. Namun, saya menolak tawaran itu karena memang merasa masih betah di Persija," ujar Andritany, yang ditemui saat menjadi komentator pertandingan Bali Island Cup di Net TV.
Andritany mengaku masih enggan pindah dari ibu kota untuk saat ini. Pemain kelahiran Jakarta, 24 tahun lalu ini, masih menikmati kehidupan di Jakarta bersama anak dan istrinya di rumahnya yang terletak di kawasan Jagakarsa.
Penolakan bapak satu anak itu menjadi bukti kesetiaan bersama Persija. Padahal beberapa waktu belakangan ini masalah gaji yang tersendat jadi hal yang kerap dialami pemain Persija, yang kini ditangani pelatih anyar, Paulo Camargo.
Jika bergabung dengan Persib, besar kemungkinan soal gaji yang tersendat tak lagi dialami. Selama ini jarang terdengar suara pemain yang bergabung dengan Persib mengeluhkan gaji macet. Namun, Andritany punya alasan lain kenapa memutuskan tetap bertahan meski kadang kala pembayaran gajinya tak lancar di Persija.
"Memang beberapa kali gaji pemain telat dibayar. Tapi menjelang kompetisi baru, tunggakan tersebut selalu dilunasi oleh manajemen Persija. Hal itu yang membuat saya masih tetap percaya dengan manajemen dan bertahan di Persija ketimbang bergabung ke Persib," tegas Andritany Ardhiyasa.