Bola.com, Samarinda - Gelar juara Bali Island Cup 2016 jadi modal positif Arema Cronus untuk terjun di Piala Gubernur Kaltim. Sebab, mental Cristian Gonzales dkk. kini sedang tinggi-tingginya.
Tekad untuk melanjutkan tren belum terkalahkan di era kepelatihan Milomir Seslija akan diuji kembali saat laga perdana Piala Gubernur Kaltim melawan Gresik United di Stadion Palaran, Samarinda, Sabtu (27/2/2016).
Baca Juga
"Kami akan terus mencoba lebih baik lagi dari pertandingan sebelumnya. Lupakan di Bali, sekarang harus ada peningkatan lagi," tegas Milo.
Namun, lagi-lagi laga pertama di sebuah turnamen tidak bisa dianggap mudah. Selain masih adaptasi, tim pelatih tidak bisa menganalisa sejauh mana kekuatan lawan. Apalagi, Gresik United kini melakukan perombakan setelah dilatih Nus Yadera dengan membawa gerbong mantan pemain Deltras Sidoarjo, termasuk gelandang gaek, Danilo Fernando.
Dengan kondisi saat ini, bentrok kedua tim pada pembukaan Piala Jenderal Sudirman November 2015 lalu tak bisa jadi patokan lagi. Kala itu, Arema menang 4-1 dan Gresik United masih diarsiteki, Widodo Cahyono Putro.
"Sekarang semua tim ingin mengalahkan Arema setelah juara di Bali. Tapi kami tetap main tenang dengan mengandalkan gaya menyerang," tegas pelatih asal Bosnia itu.
Di laga pertama ini, Arema akan menjajal bek baru Goran Gancev sebagai pengganti Kiko Insa. Selain itu, gelandang Ahmad Bustomi dan Kurnia Meiga juga sudah kembali, sehingga Arema bakal semakin tangguh.
Khusus Gancev, kini Arema punya beban lebih besar karena Aremania, fans Arema sedang marah lantaran keputusan melepas Kiko Insa. Alhasil, Gancev dituntuk tampil lebih baik dari Kiko plus memberikan kemenangan perdana di Piala Gubernur Kaltim.
Sementara itu di kubu Gresik United, Nus Yadera tidak ingin anak buahnya silau dengan kekuatan Arema. Dia justru berharap Bima Sakti dkk. bisa tampil lepas karena lawan punya beban harus menang untuk menjaga reputasi.
"Kami tim yang tidak diunggulkan mungkin di turnamen ini. Tapi justru hal ini yang bisa membuat anak-anak tidak terbebani," tegas Nus.