Bola.com, Barcelona - Kondisi cedera pergelangan tangan yang dialami Evan Dimas Darmono saat menjalani latihan pekan perdana bersama RCD Espanyol B mulai membaik. Evan sudah tak lagi merasakan nyeri dan ngilu di wilayah persendian tangannya itu. Namun, gelandang serang Surabaya United itu masih tidak diperbolehkan bergabung dengan rekan-rekannya yang lain.
Pihak klub tidak ingin cedera yang diderita Evan semakin parah jika dipaksakan mengikuti latihan normal. Karena itu, eks kapten Timnas Indonesia U-19 era Indra Sjafri itu kini hanya berlatih fitnes untuk menjaga kebugarannya.
Baca Juga
Setiap hari, Evan hanya berlatih di gym. Di pusat kebugaran milik RCD Espanyol itu, pemain jebolan SBB Mitra Surabaya (klub internal Askot PSSI Surabaya) itu lebih banyak berlari di atas treadmill karena dilarang berlatih beban.
“Hari-hari saya dihabiskan untuk berlatih fitnes saja. Karena saya tidak boleh berlatih berat yang membahayakan pergelangan tangan saya,” ujar Evan saat dikontak bola.com pada Minggu (28/2/2016).
Selain fitnes, Evan juga disibukkan syuting untuk beberapa acara yang sudah disiapkan oleh pihak ketiga (pengelola event). Selesai syuting, jika tidak ada jadwal latihan, putra sulung pasangan Condro Darmono dan Ana ini tak jarang keluar apartemen untuk bertemu dengan beberapa WNI yang tinggal di Barcelona.
“Kadang mereka datang ke apartemen saya. Tak jarang mereka mengajak saya dan Fuguh Pangestu (sahabat masa kecil Evan) untuk sekadar jalan-jalan atau makan. Beberapa kali juga kami diundang untuk makan-makan di rumah salah satu WNI,” sebut gelandang serang kelahiran Surabaya, 13 Maret 1995 tersebut.
Evan pun mengaku menikmati masa-masa di Barcelona. Pasalnya, kota ini lebih menyenangkan dibanding saat menjalani trial di UE Llagostera. Selain pemandangan kotanya Indah, di Barcelona
ia berjumpa dengan banyak WNI. Beberapa di antaranya bahkan sangat akrab dengannya.
Tak hanya itu, mayoritas rekan satu timnya di RCD Espanyol B ramah kepadanya. Tak jarang mereka mengajak Evan berkomunikasi dan bercanda. Suasana tim seperti inilah yang tak ia dapatkan ketika ia menjalani trial di UE Llagostera.
“Memang ada yang tidak mau bertegur sapa, tapi hanya satu-dua orang saja. Yang lainnya sangat baik dengan saya,” tuturnya.
Hal itulah yang membuat Evan Dimas merindukan suasana latihan bersama rekan-rekannya di RCD Espanyol B. Ia talk sabar menantikan cedera di pergelangan tangannya itu sembuh total. Sehingga ia bisa kembali berlatih bersama mereka.