Bola.com, Tenggarong - Striker Sriwijaya FC, Alberto Goncalves, menunjukkan kelasnya dengan torehan satu gol ke gawang PS TNI pada laga perdana turnamen Piala Gubernur Kaltim grup B di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Minggu (28/2/2016) sore. Pemain asal Brasil itu membuktikan kalau ketajamannya belum hilang, sekalipun usianya sudah memasuki hitungan gaek 35 tahun.
Banyak pihak sebelumnya meragukan kalau Alberto Goncalves alias Beto permainannya masih memikat. Ia dibuang klub Malaysia, Penang FA, karena dinilai mandul gol. Keputusan Sriwijaya FC merekrutnya ibarat sebuah perjudian.
Baca Juga
“Lega rasanya. Selepas tampil Liga Malaysia 2015, saya menganggur tidak pernah bertanding sebuah pertandingan resmi hampir tiga bulan lamanya. Tentu perlu waktu untuk mengembalikan semuanya. Kemenangan yang diraih Sriwijaya FC sangat saya syukuri. Bukan karena saya bisa mencetak gol semata, tetapi karena tim sangat membutuhkan poin penuh,” ungkap Beto.
Menurutnya mantan pemain Persipura Jayapura dan Arema Cronus tersebut, kala Tim Laskar Wong Kito menjajal PS TNI, dirinya banyak mendapat peluang untuk mencetak gol berkat dukungan penuh dari pemain SFC lainnya. “Saya mendapat sekitar 4-5 peluang. Hanya satu di antaranya berbuah gol. Kadang kita juga perlu keberuntungan di sebuah pertandingan,” ujar bomber kelahiran 31 Desember 1980 itu.
Terkait penampilannya yang dinilai cenderung emosional, Beto mengakuinya. “Tidak ada maksud macam-macam, itu hanya untuk menambah semangat saja saya, terkadang itu juga perlu dilakukan agar pemain lawan juga tahu bahwa kita serius dan tidak mudah diintimidasi,” tegasnya.
Bersama Laskar Wong Kito, Beto juga mendapat peran tambahan di dalam tim yakni sebagai eksekutor penalti. Tugas tersebut dititahkan pelatih Benny Dollo langsung, sebelum laga perdana melawan PS TNI. Tugas ini dijalani selama pelaksanaan turnamen Piala Gubernur Kaltim ini.
“Itu adalah perintah dan saya harus menerimanya dengan baik. Jadi bukan masalah siap atau tidak siap, tetapi saya juga seorang striker yang bertugas mencetak gol. Tidak ada jaminan bahwa tendangan penalti oleh seorang penyerang akan pasti masuk, namun pelatih tentu sudah punya pertimbangan lain soal ini. Intinya saya ingin memberi yang terbaik buat Sriwijaya FC,” tutur Alberto Goncalves, yang berstatus Top Scorer Indonesia Super League 2011-2012 tersebut.