Striker PSM Veteran Timnas U-19 Pindah ke PS Polri

oleh Abdi Satria diperbarui 03 Mar 2016, 20:30 WIB
Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, dipinjam sementara PS Polri dari PSM. (Bola.com/Abdi Satria)

Bola.com, Makassar - Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, Striker PSM Makassar bekas anak-asuh Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-19, dipastikan meninggalkan Tim Juku Eja. Ia dipinjam tim amatir PS Polri untuk tampil di Piala Bhayangkara.

Muchlis menyusul rekannya sesama veteran Timnas Indonesia U-19, Maldini Pali yang lebih dulu bergabung dengan PS Polri. "Mereka tetap jadi pemain kami hanya statusnya dipinjam di Piala Bhayangkara," ujar Sumirlan, Direktur Teknik PSM.

Manajemen Tim Ayam Jantan dari Timur tak terlalu pusing dengan kepergian dua pemain mudanya, karena mereka punya stok pemain berlimpah untuk menjalani latihan.

Advertisement

Skuat PSM Makassar menjalani latihan reguler di Lapangan Karebosi, Kamis (3/3/2016) sore  tanpa pelatih  Luciano Leandro. Pasalnya, pelatih asal Brasil ini ke Singapura bersama pemain impor, Alex Silva, mengurus perpanjangan visa.

"Luciano dan Alex hanya izin sehari. Besok, keduanya sudah di Makassar," ujar Sumirlan, Direktur PSM kepada bola.com.

Di sisi lain, striker asal Pantai Gading, Lamine Diarrasouba sudah mengikuti latihan setelah tiba di Makassar, Rabu (2/3/2016) malam. "Saya optimistis bisa jadi striker PSM di ISC A 2016," tegas eks skuat timnas U-20 negaranya tersebut.

Selain Lamine, manajemen juga mempersilakan striker asal Brasil, Leonardo Semiao ke Makassar. Kemampuan keduanya akan diuji saat PSM melayani klub amatir, Maesa FC di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Sabtu (5/3/2016).

"Kami akan memberi waktu sepekan buat mereka menjalani seleksi. Soal siapa yang terpilih itu urusan Luciano," tegas Sumirlan.

Sumirlan menambahkan, kalau keduanya tidak lolos, pihaknya akan mendatangkan dua striker asing lagi ke Makassar untuk memastikan skuat PSM Makassar punya skuat kompetitif saat tampil di ISC A 2016 nanti. "Tidak etis kalau saya sebutkan sekarang. Nantilah kalau mereka dijadwalkan ke Makasar baru kami umumkan namanya," tutup Sumirlan.

Berita Terkait