4 Pemain Absen Lawan PS TNI, MU Datangkan 5 Pemain Baru

oleh Gatot Susetyo diperbarui 04 Mar 2016, 20:32 WIB
Bek Madura United, Firly Apriansyah harus absen pada laga terakhir penyisihan grup melawan PS TNI karena mengalami cedera. (Bola.com/Robby Firly)

Bola.com, Bangkalan - Manajemen Madura United terpaksa menerbangkan lima pemain baru untuk melakoni laga pamungkas melawan PS TNI pada penyisihan Grup B Piala Gubernur Kaltim di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Sabtu (5/3/2016).

Pemuncak klasemen sementara Grup B ini menambah pemain langsung dari Madura karena empat pilar utama absen karena kendala berbeda. Engelberd Sani dan Jeki Arisandi terjerat akumulasi kartu kuning, sementara Elthon Maran dan Firly Apriansyah mengalami cedera dan masih dalam proses perawatan tim medis.

Advertisement

Sebelumnya, Madura United telah mendaftarkan 20 pemain. Dengan tambahan lima orang lagi, kini pasukan Gomes de Oliveira menjadi 25 pemain. Kelima pemain baru itu, yakni Septian Hadiansyah, Irvan, Haniful Karim, M. Fazri, dan Mustopa Aji.

"Saya minta tambahan pemain ke manajemen karena empat pemain absen. Elthon dan Firly yang cedera tak mungkin kami paksa bermain. Risikonya akan tambah berat bagi si pemain dan klub. Biar mereka menyembuhkan cederanya, karena kami lebih membutuhkan saat ISC A, kata Gomes de Oliveira, pelatih Madura United.

Tambahan tenaga ini diperlukan Gomes untuk mengamankan langkah klub berjuluk Sape Kerrab itu ke babak semifinal. "Pemain tambahan yang kami daftarkan sudah siap terbang ke Kaltim. Bagaimanapun menghadapi PS TNI, kami tidak boleh setengah-setengah. Kami belum lolos ke babak semifinal meski jadi pemuncak klasemen," ucap Gomes.

Juru racik asal Brasil itu berkaca dari pengalaman pahit Persepam MU yang harus terdegradasi karena aturan kompetisi 2013. Penentuan klasemen dengan cara head to head pernah dialami Persepam ketika harus bersaing dengan Perseru Serui.

"Itu pelajaran penting. Saya masih ingat itu tentang penentuan klasemen melalui head to head. Kami tak ingin mengulang pengalaman pahit di Madura United,” kata mantan pelatih Persiram Raja Ampat menuturkan.