Pelatih Persis Bingung Evaluasi Tim usai Digulung Persik 0-5

oleh Gatot Susetyo diperbarui 06 Mar 2016, 21:00 WIB
Pemain Persis Solo jatuh bangun menghadapi serbuan Persik dalam hujan deras yang mengguyur Stadion Brawijaya Kediri, Minggu (6/3/2016). Pada uji coba ini Persis kalah 0-5. (Bola.com/Robby Firly)

Bola.com, Kediri - Persik Kediri kembali menorehkan hasil impresif pada laga persahabatan. Kali ini giliran Persis Solo dihajar Harianto dkk. dengan skor 5-0 di Stadion Brawijaya, Kediri, Minggu (6/3/2016).

Gara-gara kekalahan telak dan tak terduga itu, pelatih Persis, Agung Setyabudi, mengaku bingung mengevaluasi kinerja pasukannya. Apalagi di laga ini tim tuan rumah lebih banyak menurunkan pemain muda demi memberi jam terbang pada mereka.

"Apa yang mau dievaluasi? Pertandingan tadi tidak wajar. Kondisi lapangan yang becek membuat permainan anak-anak tak bisa berjalan normal. Mereka tak bisa menunjukkan permainan terbaik," kata Agung.

Duel uji coba Persik kontra Persis ini memang tak begitu enak dinikmati. Hujan deras mengguyur sepanjang pertandingan. Bahkan ada beberapa titik di lapangan yang membuat bola tak bisa menggelinding normal.

Advertisement

"Anak-anak mengeluh lapangan berat sekali. Rumputnya tebal dan tanahnya berpasir. Lapangan seperti ini bila kena hujan lebat akan makin berat. Permainan pendek dari kaki ke kaki yang biasa diperagakan anak-anak tampak nampak sama sekali," ucap I Komang Putra, pelatih kiper Persis, membela koleganya.

Selain faktor nonteknis, Agung Setyabudi mengungkapkan persiapan timnya yang sangat minim. Tiap latihan, kata mantan bek timnas ini, hanya ada 13 sampai 15 pemain yang hadir sehingga dirinya sulit meracik tim dengan maksimal.

"Tim ini belum normal. Pemain yang datang latihan juga tak pernah komplet. Saya juga belum memberi latihan fisik. Jadi, anak-anak tak mampu bermain dengan kondisi lapangan berat seperti itu. Kami bersyukur Persis Solo masih ada kegiatan sehingga klub tidak vakum," tutur Agung.