Dikalahkan Liverpool, Manajer Palace Merasa seperti Dirampok

oleh Yosef Deny Pamungkas diperbarui 07 Mar 2016, 09:45 WIB
Momen saat Damien Delaney melanggar Christian Benteke pada laga Crystal Palace melawan Liverpool di Selhurst Park, Minggu (6/6/2016) malam WIB. (AFP/Glyn Kirk)

Bola.com, London - Manajer Crystal Palace, Alan Pardew merasa seperti dirampok setelah takluk 1-2 dari Liverpool pada lanjutan pekan ke-29 Premier League di Stadion Selhrust Park, Minggu (6/3/2016) malam WIB. Pardew merujuk pada penalti kontroversial Christian Benteke pada menit ke-90+6.

Palace sebenarnya mampu unggul 1-0 pada menit ke-49 lewat Joe Ledley. The Eagles bahkan mendapatkan keuntungan lain setelah James Milner diusir wasit pada menit ke-62 usai melanggar pemain Palace.

Advertisement

Unggul jumlah pemain ternyata tak membuat Palace dengan mudah mencetak gol kedua pada laga ini. Permainan ciamik barisan pertahanan The Reds membuat Emanuele Adebayor, Wilfried Zaha dan Yannick Bolasie mati kutu.

Alhasil, Liverpool akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-72 melalui Roberto Firmino setelah memanfaatkan blunder kiper, Alex McCarthy.

"Kami tidak mendapatkan banyak tekanan ketika mereka bermain dengan 10 pemain. Tapi kiper melakukan kesalahan. Kami harus membayarnya dan membuat permainan kami kembali tegang," kata Pardew.

Petaka Palace hadir pada masa injury time. Saat itu, Liverpool mendapatkan penalti usai Benteke dijatuhkan Damien Delaney di kotak terlarang. Padahal, dari rekaman ulang, Delaney sama sekali tak menyentuh Benteke. Namun, wasit Andre Marriner berpendapat berbeda.

Pemain asal Belgia itu maju sebagai eksekutor dan melepaskan sepakan yang merobek sudut kanan bawah gawang Palace. Sampai laga usai, skor 2-1 untuk kemenangan Liverpool tetap bertahan.

"Saya merasa seperti habis dirampok. Tapi ini juga merupakan kesalahan dari kami sendiri. Ketika mereka bermain dengan 10 pemain, seharusnya kami bermain lebih agresif," kata Pardew.

"Benteke mencari peluang untuk mendapatkan penalti. Pemain kami sadar itu. Jika hakim garis memberikan penalti karena mengenai lutut maka itu seharusnya berasal dari tekel yang keras. Namun, Delaney sadar dan menarik kakinya dan agar tidak mengena. Astaga, ini sangat sulit diterima," tutur Pardew.

Tambahan tiga poin membuat Liverpool menempati posisi ketujuh klasemen sementara Premier League dengan raihan 44 poin. Sedangkan Palace tertahan di urutan ke-15 dengan nilai 33.

Sumber: BBC

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Prancis dengan kualitas HD di sini:

Berita Terkait