Bola.com, Lamongan - Persela Lamongan hanya memberikan kesempatan tiga hari bagi lima pemain asing seleksi untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Artinya, Rabu (16/3/2016) akan menjadi batas akhir bagi mereka untuk merebut hati sang pelatih. Sebab, di hari yang sama, tim pelatih akan mengambil keputusan soal siapa yang akan mereka rekrut.
Kelima pemain asing yang saat ini mengadu nasib di Persela adalah Herman Dzumafo (depan/Kamerun), Nyeck Nyobe (tengah/Kamerun), Kristian Adelmund (belakang/Belanda), Franck Ongfiang (gelandang/Kamerun), dan Tales dos Santos (bek/Brasil).
“Kami beri kesempatan sampai Rabu (16/3/2016) sore nanti. Kalau ada yang bagus, kami akan rekomendasikan dikontrak,” terang Didik Ludianto, asisten pelatih.
Baca Juga
Dari kelima pemain tersebut, hanya Dzumafo yang sudah diketahui kualitas teknik serta kondisi fisiknya secara pasti. Sebab Dzumafo sudah bergabung lebih dahulu ketimbang keempat pemain asing lain yang mengikuti seleksi di tim ini. Ia juga sudah merumput bersama Persela saat turun di Piala Gubernur Kaltim lalu. Di turnamen ini, Dzumafo mencetak tiga gol untuk Persela.
Hingga dua hari latihan, tim pelatih Persela yang dikomandoi, Stefan Hansson belum bisa memberikan penilaian karena masih ada satu hari terakhir. Setelah itu, tim pelatih dan manajemen akan menggelar rapat internal untuk menentukan siapa di antara mereka yang layak masuk dalam skuat tim berjulukan Laskar Jaka Tingkir ini.
“Semua pemain peluangnya sama besar. Maka itu, mereka harus mengeluarkan semua kemampuannya jika ingin mendapat tempat di tim ini,” sebut Didik.
Selain kelima pemain asing seleksi, Persela juga memiliki tiga pemain lokal baru. Ketiga pemain tersebut adalah Steven Imbiri, Zulvin Zamrun (Mitra Kukar), dan Andi Muhammad Guntur (eks kiper PSM Makassar). Mereka kemungkinan besar akan langsung dikontrak karena pelatih sudah mengetahui kualitas mereka.
Kendati begitu, tim pelatih Persela mengisyaratkan, seleksi dan perburuan pemain anyar belum akan berakhir. Mereka masih akan terus mencari pemain baru yang mempunyai kemampuan bagus untuk memperkokoh tim yang bermarkas di Stadion Surajaya, Lamongan, ini. “Kalau ada yang bagus dan harganya cocok, kenapa tidak kami rekrut,” kata Didik.