La Nyalla Tersangka, PSM Pilih Fokus di ISC

oleh Abdi Satria diperbarui 17 Mar 2016, 16:00 WIB
Direktur PSM Makassar, Sumirlan (kanan), menghormati asas praduga tak bersalah dalam kasus La Nyalla Mattalitti. (Bola.com/Abdi Satria)

Bola.com, Makassar - Kabar penetapan Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti sebagai tersangka kasus korupsi dana hibah APBD Jatim ditanggapi normatif oleh PSM Makassar. Kepada bola.com, Direktur PSM Sumirlan menegaskan sampai saat ini pihak klubnya masih mengakui La Nyalla sebagai Ketua Umum PSSI.

"Kami menghormati asas praduga tidak bersalah yang merupakan hak hukum beliau. Apalagi ini urusan pribadi beliau dan tidak ada kaitannya dengan PSSI," ujar Sumirlan di Sekretariat PSM, Kamis (17/3/2016) siang.

Sumirlan berharap La Nyalla bisa membuktikan dirinya tidak bersalah. "Saya dengar LNM akan mengajukan pra peradilan terkait kasusnya di Jatim. Lebih baik kita tunggu saja perkembangannya," jelas Sumirlan yang juga Ketua Tim 18 klub ISL ini. 

Advertisement

Dengan alasan itu Sumirlan mengungkapkan, PSM tidak mau buru-buru meminta LNM mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSI. "Kan LNM sudah pernah bilang dia siap mundur kalau sudah jadi terpidana bukan tersangka" tutur Sumirlan.

Sumirlan menegaskan, PSM tidak akan mendukung PSSI dipimpin oleh sosok yang sudah terbukti korupsi atau kriminal. "Apalagi statuta PSSI dan FIFA sudah ada aturannya," katanya.

Terkait dengan adanya wacana Konggres Luar Biasa (KLB) PSSI, Sumirlan selaku Ketua Tim 18 menyerahkan kepada pemilik suara. "Sekali lagi, lebih baik kita berjalan sesuai Statuta FIFA dan PSSI," katanya.

Di sisi lain, Sumirlan menambahkan, PSM tidak mau 'terjebak' dengan status tersangka LNM. "Lebih baik kami fokus mempersiapkan tim menghadapi Indonesia Soccer Championship 2016. PSM optimistis ajang jangka paniang itu bakal digelar setelah ISL dipastikan sulit mendapat izin dari kepolisian," tegasnya.

Sementara itu, kalangan suporter berharap pihak yang bertikai tunduk dengan aturan hukum negara dan statuta FIFA/PSSI. "Dan yang terpenting buat kami sebagai suporter, kompetisi harus digelar kembali siapa pun ketua umum PSSI," ungkap Andi Coklat, jenderal The Maczman.