Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Manuel Pellgerini, lega setelah tidak bertemu Barcelona di perempat final Liga Champions. Namun, dirinya tetap merasa sulit harus melawan Paris Saint-Germain (PSG), karena semua tim pada babak perempat final dinilai sama baiknya.
Barcelona adalah klub yang selalu menjadi batu sandungan bagi Manchester City di ajang Liga Champions. Dalam empat pertemuan terakhir kedua tim, The Citizen tidak pernah meraih satu kemenangan pun atas Los Azulgranas.
Baca Juga
"Seperti biasa, ini adalah hasil undian yang sulit. Bila Anda termasuk dalam delapan tim terbaik di Eropa, itu akan selalu menjadi hasil undian yang sulit," kata Pellegrini.
"Kami berada dalam delapan tim terbaik saat ini. Mungkin, satu tim lebih diunggulkan dari yang lain. Saat ini, Barcelona adalah tim yang mampu membuat perbedaan," lanjutnya.
Manchester City dan PSG pernah bertemu satu kali di kompetisi Eropa. Pada musim 2008-2009, kedua tim tergabung di Grup A Piala UEFA, yang saat ini sudah berganti nama menjadi Liga Europa. Pertemuan yang berlangsung di City of Manchester Stadium pada 3 Desember 2008, berakhir dengan skor kacamata.
Sergio Aguero dkk akan menjalani leg pertama di Parc des Princes Stadium, pada 6 April 2016. Hal Itu membuat Pellegrini merasa diuntungkan, karena dirinya bisa menganalisis situasi yang terjadi pada laga berikutnya.
"Tentunya saya merasa senang ketika menjalani leg kedua di kandang. Saya selalu lebih suka hal itu, karena anda telah mengetahui permainan lawan yang ditunjukan pada leg pertama. Jadi tentunya saya merasa lebih baik," lanjutnya.
Sumber: Mirror