Bola.com, Manchester - Marcus Rashford tampil sebagai pahlawan kemenangan Manchester United pada laga bertajuk Manchester derby melawan Manchester City di Stadion Etihad, Minggu (20/3/2016). Pemain berkebangsaan Inggris itu ternyata memiliki rasio gol yang lebih baik dibandingkan dengan Jamie Vardy dan Harry Kane.
Baca Juga
Rashford mencetak gol tunggal kemenangan MU ke gawang City pada menit ke-16. Menerima umpan terobosan Juan Mata, pemain berusia 18 tahun itu mengecoh Martin Demichelis dan kemudian menempatkan bola ke pojok kiri gawang dengan menggunakan kaki kanan.
Rashford sejauh ini telah tampil selama 335 menit di ajang Premier League. Dia berhasil membukukan tiga gol dari empat pertandingan. Sebelumnya, pemain kelahiran 31 Oktober 1997 itu menciptakan dua gol saat MU menang 3-2 melawan Arsenal di Old Trafford (28/2/2016).
Di ajang Liga Europa, Rashford berhasil membukukan dua gol dari tiga pertandingan. Sepasang golnya itu lahir pada laga melawan Midtjylland di leg kedua babak 32 besar (25/2/2016).
Rashford baru sekali membela MU di ajang Piala FA. Total, pemain yang pernah membela Timnas Inggris U-20 itu delapan kali memperkuat tim senior MU dan mencetak lima gol.
Dengan demikian, Rashford menempati posisi keempat pemain di Premier League yang memiliki rasio gol terbaik. Dia memiliki presentase rasio 0,63 gol di tiap pertandingan.
Pemilik rasio gol terbaik di Premier League dipegang oleh pemain Bournemouth, Callum Wilson, dengan rasio 0,71. Dia menciptakan lima gol dari tujuh partai di Premier League. Bomber tajam Everton, Romelu Lukaku, berada di posisi kedua dengan rasio 0,68 gol. Posisi ketiga ditempati oleh Sergio Aguero dari Manchester City dengan rasio gol 0,64.
Meski demikian, rasio gol Rashford ternyata masih lebih baik dibandingkan dengan penyerang Leicester City yang saat ini tengah naik daun, Jamie Vardy. Rasio gol pemain asal Inggris itu memiliki rasio 0,58 dengan menciptakan 19 gol dari 29 pertandingan. Vardy menempati posisi kelima.
Penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane, berada di posisi keenam dengan rasio gol 0,56. Pemain berusia 22 tahun itu menciptakan 21 gol dari 31 pertandingan di ajang Premier League.
Berkaca dari statistik tersebut, pelatih timnas Inggris, Roy Hodgson, bisa saja lebih memilih untuk memanggil Rashford untuk berlaga di Piala Eropa 2016. Hodgson memang sedang memilih diantara ketiganya sebagai pelapis Wayne Rooney, andai proses penyembuhan cedera lututnya berjalan lebih lama dari yang diperkirakan.
Rashford lahir di sebuah daerah bernama Wythenshawe di Manchester. Dia mulai bermain sepak bola pada usia lima tahun dan bergabung bersama akademi Manchester United pada usia tujuh tahun pada tahun 2005.
Marcus Rashford harus menunggu selama 10 tahun untuk merasakan duduk di bangku cadangan tim senior MU. Kala itu, dia dimasukkan dalam daftar pemain MU pada laga melawan Watford (25/2/2015).
Sumber: Mirror