Bola.com, Bandung - Pertemuan Persib Bandung vs Sriwijaya FC dalam lanjutan turnamen Torabika Bhayangkara Cup 2016 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (26/3/2016), hanya memastikan juara grup A. Hal ini dikarenakan kedua tim sudah dipastikan lolos ke babak semifinal.
Striker anyar Persib, Samsul Arif mengaku siap kembali mencetak gol jika memiliki peluang menjebol gawang tim berjuluk Laskar Wong Kito. "Saya pribadi tidak harus mencetak gol karena yang paling penting tim menang. Tapi kalau saya berada di posisi yang tepat tentu tidak akan saya sia-siakan," ujar Samsul, Jumat (25/3/2016) di Bandung.
Baca Juga
Keberhasilan dirinya menjebol gawang PS TNI saat menang 2-0, Kamis (24/3/2016), sangat disyukuri mantan pemain Arema Cronus ini. Terlebih, kemenangan melawan PS TNI memastikan Persib lolos ke babak selanjutnya.
"Tapi saya lebih mengapresiasi ke teman-teman di tim karena telah memberikan kesempatan ke saya untuk melakukan tendangan bebas," katanya.
Disinggung soal SFC, pemain bernomor punggung 9 ini enggan terlalu jauh mengomentari tim besutan Benny Dollo tersebut. "Sriwijaya memang tim bagus, tapi kami lebih bagus," ucap Samsul penuh percaya diri.
Sementara itu, kapten tim Persib, Atep mengakui tim Maung Bandung yang dibelanya terus mengalami peningkatan di turnamen Torabika Bhayangkara Cup 2016. "Mudah-mudahan grafik permainan kami terus meningkat dan kami semakin percaya diri untuk menghadapi pertandingan berikutnya," ujar Atep.
Pemain asal Cianjur ini juga berharap rekan satu timnya tetap mengeluarkan kemampuan terbaik untuk mengalahkan tim yang kini diperkuat beberapa eks pemain Persib seperti M. Ridwan, Supardi Natsir, Ahmad Jufriyanto, Airlangga Sucipto, Asri Akbar, dan Hilton Moreira. Sedang Firman Utina sepertinya masih absen.
"Ya di sana (Sriwijaya) memang ada beberapa mantan pemain Persib. Justru itu kami tetap bertekad untuk mengalahkan mereka dan harus menang agar jadi juara grup. Kalau juara grup akan menjadi keuntungan bagi kami karena bisa main di kandang sendiri lagi," kata Atep.