Bola.com, Gianyar - Laga terakhir Grup B Torabika Bhayangkara Cup 2016 bakal panas. Terutama saat PS Polri bertemu dengan Bali United dalam lanjutan penyisihan grup di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (27/3/2016) pukul 17.30 WIB. Sebab, kedua tim ini akan memperebutkan satu tiket ke semifinal untuk mendampingi Arema Cronus yang lebih dulu lolos.
Maka wajar, jika laga ini ibarat partai final bagi kedua tim. PS Polri yang mengoleksi lima poin hanya butuh hasil imbang untuk melaju ke semifinal, sedangkan Bali United yang baru mengoleksi tiga poin wajib meraih kemenangan. Secara otomatis, tim tuan rumah yang akan ngotot mencari kemenangan.
Baca Juga
Pelatih Bali United Indra Sjafri mengaku timnya memang punya waktu pemulihan lebih minim. Tapi dia tetap yakin anak buahnya ingin mempersembahkan kemenangan untuk warga Bali.
"Semua tahu PS Polri punya banyak pemain bagus. Di sana saja juga ada beberapa mantan pemain saya (di timnas U-19). Tapi kami tidak takut. Anak-anak akan berjuang untuk menang," tegas Indra.
Demi tiket semifinal, Bali United mengasah ketajaman lini depannya. Striker asing Silvio Escobar yang sempat absen karena akumulasi kartu sudah bisa tampil lagi.
"Saat ini problem kami masih di penyelesaian akhir. Makanya itu yang terus diperbaiki menjelang pertandingan terakhir," imbuh pelatih asal Padang ini.
Dari tiga laga yang sudah dilewati tim berjulukan Serdadu Tridatu ini hanya mencetak tiga gol. Semua gol itu diborong gelandang seperti Fadil Sausu, I Gede Sukadana dan pemain sayap, Yabes Roni Malaifany.
Sedangkan dua ujung tombak seperti Escobar dan Martinus Novianto masih belum menyumbangkan gol. Dalam laga lawan PS Polri nanti para striker itu mencoba peruntungannya lagi untuk melepas label mandul.
Sementara itu, PS Polri juga tak kalah semangat. Mereka ingin merealisasikan target dari manajemen yaitu masuk semifinal. Hasil imbang saja sudah bisa memenuhi tuntutan itu.
"Kami sudah memberikan istirahat kepada pemain untuk menikmati Bali setelah jeda pertandingan tiga hari kemarin. Sekarang saya rasa pemain lebih segar untuk menatap pertandingan terakhir," kata Bambang Nurdiansyah, pelatih PS Polri.
Para pemain PS Polri juga tidak ingin meremehkan semangat Bali United yang akan mendapatkan dukungan dari ribuan Semeton Dewata. "Bali United tim yang kompak. Mereka punya karakter dengan permainan ball possesion. Tapi kami sudah siap untuk meredamnya," kata Bio Paulin.
Sebenarnya PS Polri juga punya problem yang sama dengan Bali United. Lini depan mereka masih belum garang. Hanya saja Polri punya deretan gelandang dan bek yang tergolong handal untuk urusan bikin gol. Seperti Bio Paulin, Fabiano Beltrame, Robertino Pugliara dan Muhammad Hargianto. Para pemain itu masing-masing sudah mencetak sebuah gol.