Bola.com, Jakarta - Pelatih Persipura Jayapura, Oswaldo Lessa belum bisa memastikan masa depannya di tim Mutiara Hitam. Oswaldo diberitakan mundur setelah gagal membawa Persipura berprestasi dalam dua turnamen, Torabika Jenderal Sudirman Cup dan Bhayangkara Cup.
Oswaldo mengakui, dia dalam posisi pasif saat ini. Artinya, ia menunggu kepastian dari manajemen apakah tetap akan memakai jasanya atau tidak. Secara jantan, pelatih asal Brasil itu siap bila manajemen memutuskan mengakhiri kerja sama.
"Saya dalam situasi yang cukup sulit. Di satu sisi saya menganggap Persipura sudah seperti keluarga, tetapi saat saya melatih tim ini belum bisa berprestasi," ungkapnya saat dihubungi bola.com, Senin (28/3/2016).
"Banyak pihak yang mengkritik karena hasil yang kami dapatkan. Kalau diminta meninggalkan tim, saya sudah siap. Tapi saat ini kami dalam perjalanan ke Jayapura dan menunggu keputusan manajemen," lanjut dia.
Baca Juga
Menurut Oswaldo, Persipura akan melakukan evaluasi tim pada 5 April, sekaligus membicarakan persiapan menuju Indonesia Soccer Championshsip 2016. Setelah itu, baru manajemen akan memberikan keputusan soal komposisi tim setelah menimbang hasil evaluasi.
Oswaldo belum mau bicara lebih lanjut apabila manajemen Persipura mengembalikan posisinya sebagai pelatih fisik. "Lihat saja nanti bagaimana. Kami akan bicarakan hal itu setelah tanggal 5. Kami biar berlibur dulu," tegas dia.
Persipura meraih hasil minor dalam ajang Bhayangkara Cup 2016. Ricardo Salampessy dkk. tersingkir dari babak penyisihan. Hasil yang diraih Persipura cukup mengecewakan karena mereka terhenti dengan status juru kunci Grup B.
Sementara, pada ajang Piala Jenderal Sudirman, pencapaian Persipura lebih baik dengan melaju ke babak 8 besar. Saat itu, Persipura masih diperkuat Bio Paulin, Robertino Pugliara, Boaz Solossa, Lim Jun-sik, dan Imanuel Wanggai. Kelima pemain itu absen dalam Piala Bhayangkara.
"Harus diakui tanpa pemain pilar yang lama, Persipura butuh waktu untuk jadi tim yang kuat," kata Oswaldo Lessa.