Bola.com, Buenos Aires - Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, dan rider Honda, Marc Marquez, jadi pusat sorotan dan aktor kunci menjelang bergulirnya seri MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Minggu (3/4/22016).
Gambar kedua pebalap diplot menjadi atraksi utama di paddock sirkuit menjelang balapan akhir pekan ini. Bukan tanpa alasan penyelenggaraan MotoGP Argentina menjadikan keduanya sebagai ikon. Marquez dan Rossi tercatat sebagai juara dua seri yang sudah digelar di Sirkuit Termas de Rio Rondo. Marquez jadi kampiun pada seri perdana (2014), sedangkan The Doctor jadi juara pada musim lalu.
Baca Juga
Yang menarik, kemenangan Rossi pada musim lalu diiringi drama kontroversial kontra Marquez. Start dari posisi delapan, The Doctor tampil fenomenal hingga merangsek ke posisi depan. Atraksi pria Italia itu mencapai puncaknya ketika dia “berduel” dengan The Baby Alien. Keduanya bersenggolan sehingga Marquez terjatuh dan gagal merampungkan balapan. Sebaliknya, Rossi terus melaju dan akhirnya menyentuh garis finis pertama.
“Marquez menyentuh saya dan kemudian dia terjatuh,” kata The Doctor seusai balapan, seperti dilansir AS, Selasa (29/3/2016).
Momen itu bisa disebut sebagai awal rivalitas sengit Rossi-Marquez pada musim lalu, yang kemudian mencapai puncaknya di MotoGP Malaysia dan MotoGP Valencia yang merupakan seri terakhir. Hubungan keduanya tak pernah sama lagi sampai sekarang. Rossi murka karena menganggap Marc Marquez telah menghalangi jalannya menuju gelar juara dunia ke-10, dengan cara membantu Jorge Lorenzo.
Bahkan, Rossi terang-terangan mengaku tak akan pernah melupakan “pengkhianatan” Marquez. Alhasil, rivalitas keduanya diprediksi bakal tetap panas pada musim ini.
Tak heran, sorotan pun mengarah kepada kedua pebalap papan atas tersebut menjelang bergulirnya MotoGP Argentina. Fakta Jorge Lorenzo tampil mengesankan di MotoGP Qatar dan punya kans besar kembali juara di MotoGP Argentina menjadi sedikit terabaikan. Memori drama panas Rossi vs Marquez lebih menarik perhatian.
Akankah pertarungan sengit Rossi vsMarquez terulang di Sirkuit Termas de Rio Hondo, akhir pekan ini? Bisa iya, bisa tidak. Di atas kertas, Lorenzo punya peluang besar untuk menjadi juara baru di seri MotoGP Argentina. Kecepatannya di Sirkuit Losail, pekan lalu, sulit diimbangi pebalap lainnya.
Namun, bukan berarti Marquez dan Rossi tak punya peluang. Marquez menunjukkan bisa unjuk gigi dengan finis ketiga di Losail meskipun Honda masih kesulitan beradaptasi dengan perangkat elektronika baru Magneti Marelli. Adapun Rossi yang pada pekan lalu finis keempat jelas ingin bangkit demi membuka jalan menuju gelar juara dunia ke-10. Argentina bisa jadi titik awal untuk mengoreksi start yang kurang mulus.
Ketiganya juga tak boleh melupakan ancaman Ducati. Tim pabrikan asal Italia tersebut mulai membuktikan sebagai rival serius Rossi, Lorenzo, dan Marquez, dalam perebutan gelar juara dunia. Bukti nyatanya adalah keberhasilan Andrea Dovizioso naik podium kedua di Losail, mengungguli Marquez dan Rossi yang berada di peringkat ketiga dan keempat. Kecepatan Andrea Iannone juga mengesankan, meskipun akhirnya terjatuh dan gagal merampungkan balapan.
Jadi, mungkinkan drama musim lalu terulang atau malah muncul juara baru di MotoGP Argentina? Jawabannya bisa ditunggu saat para pebalap turun ke Sirkuit Termas de Rio Rondo, Minggu (3/4/2016).