Bola.com, Sakhir - Pebalap Manor Racing Pascal Wehrlein menjadi salah satu bintang pada kualifikasi Formula 1 (F1) GP Bahrain, di Sirkuit Sakhir, Sabtu (2/4/2016), setelah mengantar mobilnya meraih start di posisi ke-16.
Pebalap Jerman itu menilai hasil impresif tersebut menunjukkan performa Manor menjanjikan dan telah menemukan kecepatan yang sebenarnya. Dia pun berharap bakal tampil kompetitif pada balapan, Minggu (3/4/2016) malam ini.
Baca Juga
Keberhasilan Wehrlein menempati start posisi ke-16 di luar prediksi banyak pihak. Dia bukan hanya mengungguli rekan setimnya, Rio Haryanto, yang menempati urutan ke-21 (start di posisi ke-20 karena Kevin Magnussen kena hukuman start dari pit lane), tapi juga pebalap Force India, Sergio Perez; duo Renault, Kevin Magnussen dan Joylon Palmer; serta dua pebalap Sauber, Marcus Ericsson dan Felipe Nasr. Bahkan, Wehrlein hanya tinggal selangkah bisa masuk ke Q2.
Menurut Wehrlein, apa yang didapatnya pada kualifikasi Bahrain bukan datang begitu saja. Ini merupakan hasil kerja keras timnya seusai balapan GP Australia dan juga kekuatan sejati Manor seperti yang ditunjukkan saat tes pramusim di Barcelona, Spanyol.
“Saya sangat senang. Akhir pekan ini berjalan sangat berbeda dibandingkan dengan Melbourne (seri perdana). Di Melbourne kami mengalami beberapa masalah dengan mobil dan tak mampu mengatasinya di sana,” kata Wehrlein, dalam rilis Manor kepada bola.com.
“Rasanya menyebalkan gagal masuk Q2. Tapi saya senang kami dalam posisi yang bagus untuk membangun performa. Saya perlu berterima kasih kepada tim atas kerja keras mereka dalam memberi mobil yang nyaman untuk saya,” imbuh Wehrlein.
Start dari posisi ke-16, menurut Wehrlein membuka peluang untuk bersaing kompetitif dengan para rival. Tapi, dia juga mengakui mobil MRT05 belum sepenuhnya terbebas dari masalah. Oleh karena itu, Wehrlein mengaku bakal tetap membalap dengan hati-hati dan perhitungan.
“Kami berada dalam posisi bagus besok (saat balapan), meskipun kami masih menghadapi isu degradasi (ban) saat melaju lama. Ini balapan yang panjang, jadi kami harus mengaturnya. Bakal luar biasa jika bisa start seperti balapan lalu (di Melbourne). Saya berharap bisa kompetitif menghadapi mobil-mobil di sekitar saya,” beber Pascal Wehrlein.